MILITER DAN KONSTRUKSI IDENTITAS NASIONAL: ANALISIS BUKU TEKS PELAJARAN SEJARAH SMA MASA ORDE BARU

Hieronymus Purwanta(1),


(1) Jurusan Sejarah, Universitas Sanata Dharma

Abstract

This study aims to analyze the influence of the military in constructing national identity through history lesson textbooks for high schools in the period of New Order government. The move is motivated by the understanding that history lesson textbooks are important media to instill a national identity. The research method used was qualitative through content analysis of history lesson textbooks. The analysis focused on historical narratives about the revolution of independence (1945-1950). The results show that the narratives in textbooks are influenced by the views of the military. It can be seen from the militaristic narratives and heroification of military figures. On the other hand, the roles of political figures are negated and distorted.

Keywords: history, history lesson, textbook, military, heroification, distortion, negation

 

Penelitian ini bermaksud menganalisis pengaruh kelompok militer dalam pembentukan identitas nasional melalui buku teks pelajaran sejarah untuk SMA pada masa pemerintahan Orde Baru. Langkah itu dimotivasi oleh pemahaman bahwa buku teks pelajaran sejarah merupakan media yang penting untuk menanamkan identitas nasional. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif melalui analisis isi buku teks pelajaran sejarah. Analisis dilakukan terhadap narasi sejarah tentang revolusi kemerdekaan (1945-1950). Hasil penelitian menunjukkan bahwa narasi dalam buku teks dipengaruhi oleh pandangan kelompok militer. Hal itu antara lain dapat disimak dari narasi yang bersifat militeristik dan pemahlawanan (heroifikasi) tokoh-tokoh militer. Di lain pihak, peran tokoh-tokoh politik dinegasikan dan ditenggelamkan.

Kata kunci: sejarah, pelajaran sejarah, buku teks, militer, heroifikasi, distorsi, negasi

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.