Aplikasi Mixed Media pada Make-up Fantasi the White Butterfly between White Flowers

Dina Nadya Rumkoda(1), Marlina Marlina(2),


(1) universitas pendidikan indonesia
(2) 

Abstract

Mixed media merupakan pencampuran media pada suatu objek yaitu wajah untuk diterapkan pada make up fantasi. Make up fantasi merupakan penampilan suatu bentuk kreasi dari seorang penata rias untuk membentuk kesan wajah menjadi suatu wujud yang diimajinasikan oleh penata rias (Sri Mayrawati Eka Turyani,2012: 17). Media yang akan dipakai untuk melakukan aplikasi mixed media yaitu mutiara, renda bunga, renda kupu-kupu, dan corsage bunga. Semua media akan ditempelkan pada wajah dengan lem khusus yang cocok dengan kulit wajah yaitu dnegan lem bulu mata dilihat dari kulit manusia yang sensitif maka sebelumnya akan dilakukan diagnosa. Penulisan karya ilmiah ini menggunakan metode project based learning, penulis mendesain make up fantasi dengan cara aplikasi mixed media. Cara tersebut cukup sederhana akan tetapi bisa menjadikan make up fantasi menjadi lebih estetis dan bernilai tinggi. Diharapka hasil dari penelitian ini dapat memberi motivasi bagi penata rias untuk mengembangkan ide make up fantasi yang indah, berkarakter, kreatif dan inovatif yang dapat diminati oleh berbagai kalangan.

Keywords

Mixed Media; Make Up Fantasi; Wajah

Full Text:

PDF

References

Anjani, Deanita Fitri. 2017. Pengertian, Cara, dan Macam-macam Make Up. [online] tersedia :https://deanitafitrianjani.blogspot.com/2017/01/pengertiancaradan-macam-macam-make-up.html. (20 Februari 2020)

Budiarti, Tri Linda. Kontribusi Pengetahuan Make-Up Karakter Terhadap Hasil Rias Cosplayer Anime. Hal 38-45. Diakses pada 20 Februari 2020.

Elianti, Lita Donna., Pinasti, V. Indah Sri. Makna Penggunaan Make Up Sebagai Identitas Diri. Hal 1-18. Diakses pada 20 Februari 2020.

Fitriani, Lia. 2012. Pengertian Media Pembelajaran. [online] tersedia :https://liafitriani-berkarya.blogspot.com/2012/01/pengertian-media-pembelajaran.htm. (20 Februari 2020)

Halimah, Mardiana Siti. 2017. Meningkatkan Hasil Belajar Merias Wajah Karakter Tua Melalui Model Discoverry Learning dengan MIPEL and KRE pada Peserta Didik Kelas XII. Hal 59-75. Diakses pada 20 Februari 2020.

Herni Kusantati, Pipin Tresna Prihatin, Winwin Wiana. (2008). Tata kecantikan

kulit. Jakarta: Direktorat pembinaan sekolah menengah kejuruan.

Isnanta, Statriana Didiek. 2015. Penciptaan Karya Seni Mixed Media Berbasis Eksperimen dengan Teknik Assemblage. Hal 66-75. Diakses pada 20 Februari 2020.

Marsafitri, Dwi Nur., Singke, Juhrah. 2013. Perbandingan Hasil Tata Rias Fantasi Body Painting Menggunakan Teknik Manual dan Teknik Airbrush. Hal 90-97. Diakses pada 20 Februari 2020. 33

Narimo, Sabar., Wiweko, Amung. 2017. Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Tata Rias Wajah Punakawan Wayang Orang Sriwedari Surakarta. Hal 41-48. Diakses pada 20 Februari 2020.

Noviana, Mila., Susiati, Yasmi Teni. Hubungan Pengetahuan Rias Wajah Sehari-Hari dengan Penggunaan Kosmetika Tata Rias Wajah di SMK Negeri 3 Klaten. Hal 122-129. Diakses pada 20 Februari 2020.

Sugimuwarti, Wawa. (2006). Lets Make-Up. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Tafonao , Talizaro. 2018. Peranan Media Pembelajaran Dalam Meningkatkan Minat Belajar Mahasiswa. Hal 103-114. Diakses pada 20 Februari 2020.

Trianti, Asi., Siregar, Ika Pranita. 2017. Penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada Laboratorium Tata Rias dan Kecantikan. Hal 29-37. Diakses pada 20 Februari 2020.

Yuliati, Rina., Suhartiningsih. 2014. Kompetensi Aplikasi Shading dan Tinting pada Make Up Koreksi untuk Bentuk Wajah Bulat, Persegi dan Segitiga Terbalik. Hal 193-199. Diakses pada 2 Maret 2020.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.