Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi guru dalam meningkatkan mutu pembelajaran pada era disrupsi dan untuk mengetahui pertimbangan guru dalam pemilihan strategi untuk meningkatkan mutu pembelajaran era disrupsi di TK Pertiwi Kecamatan Taman Pemalang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif dengan desain studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara, observasi, dan teknik dokumentasi. Observasi dilakukan untuk mengetahui strategi guru dalam meningkatkan mutu pembelajaran dan pertimbangan guru dalam pemilihan strategi untuk meningkatkan mutu pembelajaran di era disrupsi. Hasil observasi ditindaklanjuti dengan mewawancarai kepala sekolah dan guru di empat lembaga TK Pertiwi Kecamatan Taman Pemalang. Dokumen yang dikumpulkan berfungsi sebagai data pendukung. Selanjutnya keabsahan data dilihat menggunakan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi untuk meningkatkan mutu pembelajaran pada era disrupsi yaitu dari segi untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mengajar maka guru-guru diberi kesempatan untuk mengikuti seminar, pelatihan-pelatihan, workshop terkait meningkatkan pengetahuan guru tentang teknologi. Kemudian dari segi sarana prasarana yaitu guru sudah menggunakan media internet sesuai perkembangan dan kemajuan teknologi di era disrupsi ini agar peserta didik menjadi lebih aktif dan menyenangkan dalam belajar serta tidak merasa jenuh untuk mengikuti pembelajaran di sekolah. Pertimbangan untuk meningkatkan mutu pembelajaran era disrupsi yaitu guru mempertimbangkan dari segi kemampuan anak dan antusias anak serta guru mempertimbangkan untuk menerapkan pembelajaran menggunakan metode blended learning agar mengkombinasikan pembelajaran online dengan tatap muka untuk mengintegrasikan kemajuan teknologi dan inovasi.