Abstract

Pemerintah menghimbau seluruh maysarakat, termasuk anak-anak untuk disiplin terhadap aturan protokol kesehatan pada era new normal saat pandemi covid-19. Sementara Sulistyorini et al menemukan bahwa terdapat anak-anak yang masih melakukan pelanggaran-pelanggaran kecil protokol kesehatan. Berdasarkan hasil observasi oleh peneliti di Desa Kandri, beberapa anak tidak mematuhi aturan protokol kesehatan seperti tidak mengenakan masker ketika belajar di Madrasah Diniah ataupun ketika berkumpul pada acara-acara desa yang mendatangkan banyak orang, anak-anak juga sering abai untuk mencuci tangan dengan baik dan benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh peran orang tua terhadap kedisiplinan anak usia dini dalam menjalankan protokol kesehatan pada era new normal di Desa Kandri. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel diambil secara random dengan teknik simple random sampling sebanyak 84 orang. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner. Adapun analisis pengaruh menggunakan uji regresi linier sederhana. Hasil penelitian pada uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai p = 0,000 dimana lebih rendah dari nilai signifikansi a = 0,05. Maka, Ho ditolak dan Ha diterima, dengan kata lain tedapat pengaruh peran orang tua dalam pencegahan Covid-19 terhadap kedisiplinan anak dalam menjalankan protokol kesehatan. Hasil uji determinasi (R2) menunjukkan peran orang tua memiliki pengaruh sebesar 16,4% terhadap kedisiplinan anak dalam menjalankan protokol kesehatan.