Peran Warga Sekolah dalam Menerapkan Pendidikan Lingkungan Hidup Melalui Program Sekolah Adiwiyata di SMPP N 31 Semarang Tahun 2019
Main Article Content
Abstract
___________________________________________________________________
This research was aimed to investigate the role of school occupier in implementing the environmental
education, to find out students’ level of care towards the environment and to examine the
supplementary and subtractive support of Adiwiyata application. The technique of collecting the
data were observation, interview, documentation and survey. Meanwhile, to analyse the data,
researcher employed descriptive percentages and descriptive qualitative. The result of the research
implied that the school occupier of SMP Negeri 31 Semarang has acted properly in implementing
environmental education, the student also has high level of care towards the environment in the
amount of 65.64. They did manage the eco-friendly infrastructure properly, participate actively in
environmental activity and complete all learning activity according to the curriculum which is based
on environmental standard. A suggestion that researcher could give to this school is that there should
be an evaluation regularly and make the report of the evaluation to find out the weaknesses and
difficulties in the implementation of Adiwiyata to achieve better result.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran warga sekolah dalam menerapkan
pendidikan lingkungan hidup, mengetahui tingkat kepedulian siswa terhadap lingkungan
hidup dan untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat pelaksanaan adiwiyata.
Teknik pengunpulan data berupa: observasi, wawancara, dokumentasi dan angket.
Teknik analisis data menggunakan deskriptif persentase dan deskriptif kualitatif. Hasil
penelitian menunjukkan: warga sekolah SMP N 31 Semarang sudah berperan dengan
baik dalam menerapkan pendidikan lingkungan hidup, siswa juga memiliki kepedulian
lingkungan yang tergolong sangat tinggi sebesar 65,64. Siswa melakukan pengelolan
sarana prasarana yang ramah lingkungan dengan baik, berpartisipasi aktif dalam kegiatan
lingkungan dan melaksanakan seluruh kegiatan pembelajaran dalam kurikulum berbasis
lingkungan. Dalam pelaksanaan program adiwiyata hendaknya sekolah mengadakan
evaluasi secara rutin dan berkala dan membuat laporan hasil evaluasi tersebut agar
sekolah mengetahui kendala dan kekurangan dalam pelaksanaan adiwiyata sehingga
kedepannya dapat berjalan lebih baik lagi.