Konservasi Mata Air Gending Melalui Peran Serta Masyarakat dalam Melestaraikan Kearifan Lokal Desa Sukorejo Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang

Main Article Content

Nur Puji Lestari
Sriyanto Sriyanto
Tjaturahono Budi Sanjoto

Abstract

The goalof this research was to find out of the determine comunity activitities in springconservation, comunity
participation inspring conservation and localwisdom in spring conservation.Design in this research used
qualitative research.Technique of collecting data used interviews,observation, and documentation.Analysis of the
data used descriptive qualitative. Data validity techniques used were triangulation.Result of this research showed
that water springs condition was not affected by season. Comunity activities in conservation effort can be seen
from the protection and preservation of springs, water quality managenent and pollution control.Comunity
participation in spring water conservation Gending can be seen from comunity participation in the preparation,
of monitoring and information delivery, funding plan.Local wisdom of Sukorejo community in Gending spring
conservation is manifested in norms and customs, of the padusan tradition, the kungkum tradition, the
recommended norms as wellas the prohibitions and community trust in Gending springs.Thislocal wisdom
makes the people of Sukorejo appreciate the natural surroundings more so that,they do not dare to damage the
environment of the Gending springs.The community realizes that theexistence of clear springs is a tremendous
blessing thatmust bemaintained and preserved ao that thecommunity’s water needs can still be fulfilled


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan masyarakat dalam konservasi mata air, peran
serta masyarakat dalam konservasi mata air, dan kearifan lokal masyarakat dalam konservasi mata
air. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data
menggunakan deskripsi kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi mata air Gending
tidak dipengaruhi oleh musim. Kegiatan masyarakat dalam upaya konservasi terlihat dari kegiatan
perlindungan dan pelestarian mata air, pengawetan air, pengelolaan kualitas dan pengendalian
pencemaran. Peran serta masyarakat dalam konservasi mata air Gending terlihat dari peran serta
masyarakat dalam penyusunan rencana, pendanaan, pengawasan dan penyampaian informasi atau
laporan. Kearifan lokal masyarakat Sukorejo dalam konservasi mata air Gending terwujud dalam
norma dan adat istiadat yang berupa tradisi padusan, suronan, norma larangan, anjuran dan
kepercayaan masyarakat terkait mata air Gending. Kearifan lokal tersebut membuat masyarakat
Sukorejo lebih menghargai alam sekitar sehingga tidak berani untuk melakukan kegiatan yang
mengakibatkan kerusakan lingkungan mata air Gending. Masyarakat menyadari bahwa keberadaan
mata air Gending merupakan berkah luar biasa yang harus disyukuri dan dilestarikan supaya
kebutuhan air masyarakat tetap bisa terpenuhi.

Article Details

Section
Articles