Studi Pengetahuan dan Keterampilan Pemandu Wisata dalam Mengembangkan Eduwisata Dekampoeng di Kabupaten Rembang Tahun 2019
Main Article Content
Abstract
education and learning. The purpose of this research is to know the level of knowledge and skills of
tour guide in the Education Tour DeKampoeng Rembang. This research is a quantitative descriptive
study. The population is a tour guide of 15 people and the whole population is used as a research
sample. Data collection techniques are questionnaires and observations. Data analysis uses
descriptive percentage. Research results are; (1) The Knowledge level of tour guides belongs to the
category of medium with an average percentage of 63.5%, (2) The skill level of the tour guide belongs
to the high category with an average percentage of 73.1%, (3) There is no relationship between the
Knowledge and skills owned by the tour guide. In this study the knowledge of medium tour guides
and skills of high tour guides. So the knowledge level does not affect the skill level of tour guide. The
advice submitted by conducting training or courses becomes a competent tour guide so that the tour
guide will be knowledge and skills that will later improve in terms of both insight and skills.
Wisata edukasi merupakan aktivitas pariwisata yang bertujuan utama memperoleh
pendidikan dan pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat
pengetahuan dan keterampilan pemandu wisata di wisata edukasi DeKampoeng
Rembang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi adalah
pemandu wisata yang berjumlah 15 orang dan seluruh populasi dijadikan sebagai sampel
penelitian. Teknik pengumpulan data yaitu kuesioner dan observasi. Analisis data
menggunakan deskriptif persentase. Hasil penelitian yaitu; (1) tingkat pengetahuan
pemandu wisata termasuk dalam kategori sedang dengan rata-rata persentase 63,5%, (2)
tingkat keterampilan pemandu wisata termasuk dalam kategori tinggi dengan rata-rata
persentase 73,1%, (3) Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dan keterampilan
yang dimiliki pemandu wisata. Simpulan dalam penelitian ini pengetahuan pemandu
wisata sedang dan keterampilan pemandu wisata tinggi. Jadi tingkat pengetahuan tidak
mempengaruhi tingkat keterampilan pemandu wisata. Saran yang diajukan dengan cara
mengadakan pelatihan atau kursus menjadi pemandu wisata yang berkompeten.