GRAMMAR TRANSLATION METHOD THROUGH TEAM GAME TOURNAMENT TO IMPROVE STUDENTS’ READING SKILLS
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan penggunaanmetode grammar translation method (GTM) terhadap siswa berkepribadianintrovert dan extrovert dalam pembelajaran membaca teks bahasa inggris. Instrumenyang digunakan adalah tes awal dan tes akhir. Kajiannya adalah penggunaanmodel grammar translation method dengan teknik team game tournament(pertandingan antar kelompok). Karena penelitian ini bertujuan mengetahuiefek signifikan, penelitian ini menggunakan desain eksperimen. Metode yangdigunakan adalah analisis desain faktorial 2 x 2. Pengaruh signifikan didapat darikelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen diteliti denganpertandingan empat pemain secara beregu sedangkan kelompok kontrol ditelitidengan tanpa pertandingan. Siswa yang diambil sebagai populasi adalah kelas7 MTs Ma’arif Ketanggungan – Kab. Brebes yang terdiri dari dua kelas, masingmasingkelas terdiri dari 30 siswa sedangkan yang termasuk dalam sampel adalah32 siswa. Dalam penelitian ini menunjukan bahwa tes awal lebih rendah dari padates akhir yaitu 6.44 > 5.63 dalam alfa 0.005 %. ini berarti bahwa ada peningkatanterhadap kelas eksperimen dari pada kelas kontrol yaitu -0.667 < 0.510.
This study aims to find a significant effect of grammar translation method (GTM) on introvertand extrovert students in reading of English texts. The instrument was pre-test andpost-test. The use of grammar translation method through team game tournament was observed.Because this study was to determine the significant effects, an experimental design byusing a factorial design analysis of 2 x 2 was used. The significant effect was found on theexperimental and the control group. The experimental group was taught by using team gametournament with grammar translation method (GTM) while the control group was not taughtby using team game tournament with grammar translation method (GTM). The subjects were7th grade MTs Ma’arif Ketanggungan - Kab. Brebes consisting of two classes, each class consistingof 30 students. The sample was 32 students. Team Game Tournamen (TGT) is a techniquein forming a small group in order to make tournament, doing a test. The results of thestudy showed that pretest is lower than the posttest, 6:44> 5.63% in 0005 alpha, which meansthat there was an increase in the experimental class than the control class, -0667 <0510.