Abstract

Kecurangan akademik semakin meningkat dari tahun ke tahun. Kecurangan akademik akan memberikan dampak negatif bagi para pelakunya, baik secara moral, psikologis, dan sosial. Oleh karena itu, dibutuhkan pengaturan diri mahasiswa, dan manajemen waktu mahasiswa untuk menghadapi kesulitan dalam mencapai tujuan belajar supaya meminimalisir terjadinya kecurangan akademik pada mahasiswa, hal ini berkaitan dengan self regulated learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self regulated learning (X) dengan kecurangan akademik (Y) pada mahasiswa Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Psikologi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang angkatan tahun 2008 - 2011. Populasi dalam penelitian ini adalah 380 mahasiswa. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 110 mahasiswa, teknik sampling digunakan adalah teknik Probability Sampling berupa Simple Random Sampling, yaitu pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Data penelitian diambil menggunakan skala kecurangan akademik dan skala self regulated learning. Metode analisis data yang digunakan dengan korelasi Product Moment. Peneliti menyimpulkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan  negatif antara self regulated learning dengan kecurangan akademik tidak terbukti.

 

Academic cheating is increasing from year to year. Academic fraud will be a negative impact on the perpetrators, both morally, psychologically, and socially. Therefore, it takes a student self-regulation, and time management for students facing difficulties in achieving the learning objectives so as to minimize the occurrence of academic fraud on the students, this is related to self-regulated learning. This study aimed to determine the relationship between self-regulated learning (X) with academic cheating (Y) in the Faculty of Education Psychology student Semarang State University. This study is correlational. The population in this study were students of Psychology Faculty of Education Semarang State University class of 2008 - 2011. The population was 380 students. The number of samples in this study were 110 students, sampling techniques used are techniques such as Simple Random Sampling Probability Sampling, which is taking members of the sample population was randomly without regard to the existing strata in the population. The research data were taken using a scale of academic fraud and self-regulated learning scale. The method of data analysis used by the Product Moment Correlation. The researchers concluded that the results showed a negative relationship between self-regulated learning with academic cheating is not proven.