- Abstract viewed - 472 times
- PDF downloaded - 1413 times
Affiliations
Dhonirul Machiril
Semarang State University
Jumaeri Jumaeri
Affiliation not stated
Ella Kusumastuti
Affiliation not stated
How to Cite
Most read articles by the same author(s)
- Vidya Putri Khavilla, Sri Wahyuni, Ari Fajar Riyanto, Jumaeri Jumaeri, Harjono Harjono, Preparasi dan Karakterisasi PP (Polypropylene) Termodifikasi LLDPE (Linear Low Density Polyethylene) dengan Teknik Pencampuran Biasa , Indonesian Journal of Chemical Science: Vol 8 No 3 (2019)
- Lukman Sucipto, Wawan Rustyawan, Jumaeri Jumaeri, Dante Alighiri, Sri Wahyuni, Pengaruh Temperatur dan Rasio H2/Hidrokarbo Menggunakan Katalis CoMo/γ-Al2O3 pada Hydrotreating Combined Gas Oil , Indonesian Journal of Chemical Science: Vol 8 No 3 (2019)
- Iqnatu Nazila Amique, Jumaeri Jumaeri, Woro Sumarni, Endang Susilaningsih, PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PRAKTIKUM INOVATIF PADA PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENGUKUR KETERAMPILAN PROSES SAINS , Chemistry in Education: Vol 9 No 2 (2020): Terbit bulan Oktober 2020
- Apriliani Arifatul Afwah, Jumaeri Jumaeri, Sigit Priatmoko, Endang Susilaningsih, Pengembangan Media Blended Learning Berbasis Schoology pada Materi Larutan Penyangga , Chemistry in Education: Vol 10 No 2 (2021): Terbit bulan Oktober 2021
Pengembangan Media Blended Learning Berbasis Schoology pada Materi Larutan Penyangga
Vol 10 No 2 (2021): Terbit bulan Oktober 2021
Submitted: Sep 23, 2020
Published: Dec 16, 2021
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan dan efektifitas media blended learning berbasis schoology pada materi larutan penyangga. Penelitian ini mengacu pada prosedur Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) dengan model penelitian ADDIE. Desain penelitian ini meliputi 5 tahap yaitu Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Instrumen yang digunakan yaitu lembar validasi ahli, angket tanggapan mahasiswa dan guru, serta tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan media blended learning berbasis schoology pada materi larutan penyangga mencapai persentase kelayakan dari ahli media berturut-turut sebesar 89,28; 96,42; 90,97; 75; dan 81,94%. Sedangkan hasil tanggapan mahasiswa dan guru pada uji coba skala kecil mencapai persentase 78,33% dan 96,25% dengan kriteria layak. Pada efektifitas media blended learning berbasis schoology berdasar tes hasil belajar mencapai ketuntasan klasikal sebesar 33% dengan kriteria kurang efektif. Simpulan penelitian ini adalah media blended learning berbasis schoology layak namun kurang efektif digunakan sebagai media pembelajaran kimia pada materi larutan penyangga.