Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar minat anak berkebutuhan khusus tunagrahita dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani  di SLB Negeri Pati tahun ajaran 2020/2021. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Populasinya adalah semua siswa kelas IV dan kelas V yang mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani di SLB Negeri Pati tahun ajaran 2020/2021. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel tunggal yaitu minat anak berkebutuhan khusus tunagrahita dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani. Pengumpulan data dengan observasi, dokumentasi, wawancara, angket/kuesioner dan analisis data menggunakan statistic deskriptif presentase. Penelitian  ini ditukjukkan oleh tiga indikator yaitu ketertarikan sebesar 34,8% dalam kategori rendah, untuk tingkat perhatian anak berkebutuhan khusus tuna grahita dalam mengikuti pembelajaran penjas sebesar 60,9% dalam kategori sedang, dan untuk tingkat aktivitas anak seberar 67,4% dalam kategori sedang. Berdasarkan dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa minat anak berkebutuhan khusus tunagrahita dalam mengikuti pembelajaran penjas di SLB Negeri Pati tahun ajaran 2020/2021 sebesar 69,7%  dalam kategori sedang. Maka disarankan adanya upaya untuk guru atau tenaga pendidik yang sesuai dengan bidangnya, agar aktivitas belajar mengajar sesuai dengan apa yang diharapkan dengan begitu minat anak bertambah.