Aktifitas Enzim Nitrat Reduktase Kedelai Akibat Variasi Kadar Air pada Awal Pengisian Polong

Main Article Content

Junica Fitriana
Krispinus Kedati Pukan
Lina Herlina

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh berbagai kualitas air untuk aktivitas nitratreduktase  enzim (NRA),produksi kedelai (Glycine max) Burangrangkultivar, dan menganalisis korelasi antara NRA dan produksi. Aplikasi perlakuan rancangan acak lengkap dan terdiri dari satu factor dengan tiga kali ulangan.Faktor berbagai kualitas air terdiri darikapasitas lapangan, 90%, 70%, 50%, 30%, dan 10% dari kapasitas lapangan. Setiap ulangan terdiri dari 8 unit pengolahan, sehingga seluruh unit pengolahan adalah 144. Perlakuan variasi ketinggian air diberi sekali dari 2 hari. NRA dihitung berdasarkan jumlah nitrit yang dihasilkan dari uji. Nitrat direaksikan menggunakan sulfanilamide 1% dalam 3 N HCL dan napthylethylendiamide 0,02%.  Warna yang dihasilkan ditentukan dengan spektrofotometer pada 540 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian air pada 90% dari hasil lapangan kapasitas rata-rata tertinggi PPA dengan efisiensi air yang baik. Rata-rata terbaik dengan efisiensi air untuk produksi dimiliki oleh variasi air 70%. Variasi kualitas air memiliki pengaruh signifikan terhadap NRA dan produksi.  NRA berkorelasi positif dengan produksi.

 

The objective of this research was to analize the influence of variety of water qualityto nitrate reductase enzymes activity (NRA), production of soybean (Glycine max)cultivar Burangrang, and analize the correlation between NRA and production. The application of treatment followed the complete random design and it consist of one factor with three times repeat. The factor was variety of water qualityconsisted of field capacity, 90%, 70%, 50%, 30%, and 10% of the field capacity. Every repeat consisted of 8 treatment unit, so the whole of treatment unit were 144. The treatment of height water variety was given once of 2 daily. NRA is calculated based on the amount of nitrite produced from an assay. Nitrate was reacted using 1% sulfanilamide in 3 N HCL and 0,02% napthylethylendiamide. The produced color is examine using spectrophotometer at 540 nm. The result of the research indicate that the pouring water in 90% from field capacity result in the highest average of PPA by good water efficiency. The best average with water efficiency for production was owned by variety of water quality70%. Variety of water qualityhad significant influence to NRA and production. NRA had positif correlation with production.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Junica Fitriana, Gedung D6 Lt.1 Jl. Raya Sekaran, Gunungpati, Semarang, Indonesia 50229

Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Krispinus Kedati Pukan, Gedung D6 Lt.1 Jl. Raya Sekaran, Gunungpati, Semarang, Indonesia 50229

Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Lina Herlina, Gedung D6 Lt.1 Jl. Raya Sekaran, Gunungpati, Semarang, Indonesia 50229

Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang, Indonesia