PERBEDAAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DENGAN METODE KONVENSIONAL DALAM HASIL BELAJAR SISWA

Main Article Content

Yekti Prasetyasni
Syamsu Hadi
Marimin- Marimin

Abstract

Hasil belajar siswa masih kurang optimal dimana banyak siswa mendapat nilai kurang dari kriteria ketuntasan minimal (KKM). Hal ini disebabkan oleh rendahnya aktivitas belajar dan penggunaan model pembelajaran yang kurang variatif dan pembelajaran yang terpusat pada guru. Hal tersebut perlu adanya pengembangan variasi dalam pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran yang mengutamakan keaktifan siswa dalam pembelajaran, model tersebut adalah model pembelajaran Quantum Teaching. Permasalahan dalam penelitian ini adalah :(1) Apakah penerapan model pembelajaran Quantum Teaching lebih baik daripada penerapan metode pembelajaran konvensional dalam meningkatkan hasil belajar. (2) Apakah ada perbedaan penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching dengan Metode Konvensional dalam hasil belajar. Sampel dalam penelitian ini adalah semua populasi yang tersedia, karena jumlah sampel kurang dari 100 maka penelitian ini disebut dengan penelitian populasi. Terpilih kelas VII A sebagai kelas Kontrol dengan metode konvensional dan kelas VII B sebagai kelas Eksperimen dengan model pembelajaran Quantum Teaching. Berdasarkan hasil uji tahap akhir, diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen meningkat yaitu 71,98 sedangkan kelas kontrol yaitu 64,14. Nilai rata-rata posttest kelas eksperimen lebih tinggi dibanding kelas kontrol.

Dapat disimpulkan kelompok kesperimen lebih baik dari kelompok kontrol, yaitu hasil belajar dengan menggunakan model pembelajaran Quantum Teaching lebih baik dibandingkan dengan kelas yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. Dan terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara penggunaan model Quantum Teaching dan metode konvensional dimana siswa yang memperoleh pembelajaran Quantum Teaching mendapatkan nilai hasil belajar yang baik.

 

Student learning outcomes are less than optimal when many students scored less than minimum completeness criteria (KKM). This is due to the low activity of learning and teaching models use a less varied and teacher-centered learning. It is necessary to the development of variation in learning by applying active learning model that promotes student learning, the model is Quantum Teaching learning model. The problem in this study were: (1) Is the application of Quantum Teaching learning model is better than the application of conventional learning methods in improving learning outcomes. (2) Are there differences in the application of Quantum Teaching Learning Model with Conventional Methods in learning outcomes. The sample in this study are all available population, because the sample size is less than 100 then it is called a research study population. A class VII was elected as class control with conventional methods and class VII B as a class experiment with Quantum Teaching learning model. Based on the results of the final phase of testing, the average values ​​obtained experimental classes improved the control class is 71.98 while 64.14. The average value posttest experimental class higher than the control class.

It can be concluded experiment better group than the control group, the results of study using Quantum Teaching learning model is better than the class that uses the conventional learning methods. And there is a difference in student learning outcomes between the use of models of Quantum Teaching and conventional methods of learning where students receiving scores Quantum Teaching good study results.

Article Details

How to Cite
Prasetyasni, Y., Hadi, S., & Marimin, M.-. (1). PERBEDAAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DENGAN METODE KONVENSIONAL DALAM HASIL BELAJAR SISWA. Economic Education Analysis Journal, 1(2). Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/eeaj/article/view/548
Section
Articles

References

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Deporter, Bobbi. dkk (dalam terjemah Nilandari). 2002. Quantum Teaching: Mempraktikkan quantum learning di ruang kelas. Bandung: Kaifa

Nur Cahyono, Andrian. 2005. “Meningkatkan Prestasi Belajar Melalui Pembelajaran Quantum Teaching bidang studi IPA Kelas III Di SD Negeri Gunungsari Kecamatan Batangan Kabupaten Pati”. Skripsi. Semarang: Fakultas Ilmu Pendidikan UNNES

Sanjaya, W. 2007. Strategi Pembelajran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta

Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka

www.google.co.id.http//warpalahedukasi.Kompasiana.com/2009/12/20