Efektivitas Pembelajaran Think Aloud Pair Problem Solving Ditinjau dari Kemampuan Pemecahan Masalah

Main Article Content

Muhammad Irham
Mulyono Mulyono

Abstract

Pemecahan masalah merupakan aspek yang penting dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menguji efektivitas pembelajaran TAPPS terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa; dan (2) menganalisis pemecahan masalah siswa berdasarkan langkah-langkah pemecahan masalah Polya. Penelitian ini adalah penelitian mixed method dengan desain concurrent embedded. Pengumpulan data kuantitatif diperoleh dari tes kemampuan pemecahan masalah materi turunan dan pengumpulan data kualitatif dilakukan dengan wawancara berdasarkan hasil pemecahan masalah siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran TAPPS efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa. Siswa kelompok bawah melakukan pemecahan masalah dengan baik pada masalah dengan tingkat kesulitan rendah, adapun pada masalah dengan tingkat kesulitan sedang, siswa kesulitan dalam membuat rencana dan melaksanakan rencana, kemudian pada masalah dengan kesulitan tinggi siswa tidak mampu memahami masalah dan tidak membuat rencana tetapi membuat pelaksanakan rencana tetapi sebatas try and error. Siswa kelompok tengah memecahkan masalah dengan baik pada masalah dengan tingkat kesulitan rendah dan sedang, pada masalah dengan tingkat kesulitan tinggi siswa kesulitan dalam membuat rencana dan melaksanakan rencana sehingga membuat kesimpulan yang tidak sesuai. Siswa kelompok atas memecahkan masalah dengan baik pada setiap masalah yang diberikan, pada masalah dengan tingkat kesulitan tinggi siswa tidak menuliskan rencana yang digunakan tetapi mampu memecahkan masalah dengan baik.  

Article Details

How to Cite
Irham, M., & Mulyono, M. (2017). Efektivitas Pembelajaran Think Aloud Pair Problem Solving Ditinjau dari Kemampuan Pemecahan Masalah. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 356-367. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/view/21607
Section
Articles

References

Ben-Hur, M. 2006. Concept-Rich Mathematics Instruction. Virginia: ASCD
Creswell, J. W. 2015. Penelitian Kualitatif & Desain Riset: Memilih di Antara Lima Pendekatan. Terjemahan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fatimah, S., Sujiono, E. H., & Haris, A. 2015. Pengaruh Metode Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Peserta Didik Kelas XI SMAN 8 Makasar. Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika (JSPF), 11(1): 14-21.
Firmansyah, DT., Zaenuri, & Mulyoo. Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe SQ3R terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa SMP Kelas VII. Unnes Journal of Mathematics Education, 1(2): 7-14.
Kani, N. H. A. & Sharill, M. 2015. Applying the Thinking Aloud Pair Problem Solving Strategy in Mathematics Lesson. Asian Journal of Management Sciences & Education, (2)4: 20-28.
Kemendikbud. 2013. Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Kemendikbud.
Kemendikbud. 2015. Laporan Hasil UN 2014/2015. Tersedia di http.//litbang.kemendikbud.go.id/index.php/home2-9/1195 mendikbud-rata-rata-nilai nasional-naik-0-3-poin. [diakses 22-01-2016]
Kemendiknas. 2006. Peraturan Mentri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Kemendiknas.
Maula, N., Rohmat, & Soedjoko, E. 2014. Keefektifan Pembelajaran TAPPS Berbantuan Worksheet terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Tahun II, 1: 19-27.
Naryestha, K. E., Wiarta, I. W., & Sujana, I. W. 2014. Model Pembelajaran Kooperatif TAPPS Berbantuan LKS Berpengaruh terhadap Hasil Belajar Matematika. e-Journal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1).
Pate, M. L. & Miller, G. 2011. Effects of Think-Aloud Pair Problem Solving on Secondary-Level Students, Performance in Career and Technical Education Courses. Journal of Agricultural Education, 1(52): 120-131.
Pratiwi, S. D. & Budiarto, M. T. 2014. Profil Metakognisi Siswa SMP dalam Memecahkan Masalah Matematika Ditinjau dari Kemampuan Matematika Siswa. MATHEdunesa, 3(2): 179-186.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). Bandung: Alfabeta.
Sumarno & Wustqa, D. U 2014. Pengembangan Perangkat Pembelajaran pada Materi Pokok Kalkulus SMA Kelas XI Semester 2. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 1(2): 257-267.
Tati, Zulkardi, & Hartono, Y. 2009. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Kontekstual Pokok Bahasan Turunan di Madrasah Aliyah Negeri 3 Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3): 75-89.