Peningkatan Pemahaman Konsep Integral Tak Tentu Melalui Pembelajaran Kooperatif Berbantuan Media Pembelajaran Power Point Interaktif Beranimasi

Main Article Content

Siti Sriyatun

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep integral tak tentu melalui pembelajaran kooperatif berbantuan media pembelajaran power point interaktif beranimasi  pada siswa kelas XI MIPA 5 SMA Negeri 1 Rembang tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus, masing-masing siklus 2 pertemuan.    Langkah-langkah tindakan pelaksanaan adalah membagi siswa dalam kelompok yang heterogen, setiap kelompok menyediakan laptop, memberi file ppt, siswa berdiskusi, guru mengamati keaktifan siswa, siswa presentasi. Kegiatan penilaian hasil belajar dilaksanakan dengan instrumen tes tertulis pada setiap akhir siklus. Untuk mengungkap tanggapan siswa, dengan melihat jurnal dan wawancara. Rata-rata hasil evaluasi pada siklus 1 dan 2 adalah 67,41 dan 73,66. Ketuntasan belajar siklus 1 dan 2 masing-masing 50% dan 65,25%. Pada aspek keberanian bertanya dan berpendapat pada siklus 1 di bawah 70%, pada siklus 2 meningkat menjadi 81,3% dan 73%. Dengan demikian pembelajaran kooperatif berbantuan media pembelajaran power point interaktif beranimasi dapat meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas XI MIPA 5 SMA Negeri 1 Rembang tahun pelajaran 2015/2016.

Article Details

How to Cite
Sriyatun, S. (2017). Peningkatan Pemahaman Konsep Integral Tak Tentu Melalui Pembelajaran Kooperatif Berbantuan Media Pembelajaran Power Point Interaktif Beranimasi. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 135-145. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/prisma/article/view/21633
Section
Articles

References

Bintoro & Zuliana. 2015. Penerapan Interactive Multimedia Berbasis Kurikulum 2013 ditinjau dari Kecerdasan Intrapersonal Siswa Pada Pembelajaran Matematika SD. Jurnal Kreano 6 (2) : 121-126
Djamarah, S, B, & Zain, A. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Getut & Maryono. (2011). Peningkatan Kualitas Pembelajaran Matakuliah Calculus I Kelas SBI Menggunakan Model Pembelajaran Multi Media Interaktif (MMI). Jurnal Kreano 2 (2) : 121-131
Hamzah, B, & Nurdin, M. 2013. Belajar dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Juariah & Ratnasari. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Dengan Formulate Share Listen Create (FSLC) Untuk Meningkatkan Kemampuan Penalaran Matematis Siswa. Jurnal Kreano 5 (2) : 143-149
Khazanah & Supriyono. (2016). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Prestasi Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT. Jurnal jpmatematikadd160026 http://www.e-jurnal.com/2016/06/eksperimentasi-model-pembelajaran_45.html. Hal 99-104
Khoiri, W, Rochmad, & Cahyono, A, N. (2013). Problem Based Learning Berbantuan Multimedia Dalam Pembelajaran Matematika Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif. Unnes Jurnal of Mathematics Education 2(1) : 114-121
Latif, N. 2008. Meningkatkan Pemahaman Siswa kelas XIIA-1 SMA Muhammadiyah Kendari dalam Belajar Matematika pokok Bahasan Limit Fungsi melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT. http://www.pendidikanmatematika.files.wordpress.com. (Diunduh : 15 April 2009)
Ngalimun, Fauzani, M, & Salabi, A. 2016. Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta : Aswaja Pressindo.
Purwanto, D. 2015. Meningkatkan Komunikasi Matematis Dan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Kancing Gemerincing. Jurnal jpmatematikadd160035. http://www.e-jurnal.com/2016/06/meningkatkan-komunikasi-matematis-dan.html. Hal 241-246
Rohani, A. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Sukidin, Basrowi, & Suranto. 2008. Manajemen Penelitian Tindakan kelas. Jakarta: Insan cendekia
Sumantri, M, S. 2015. Strategi Pembelajaran Teori dan Praktik di Tingkat Pendidikan Dasar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada