Penanaman Karakter Bangsa Melalui Ekstrakulikuler Kepramukaan di SMP/MTS Se-Kecamatan Mungkid

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Isni Yun Lasi
Arif Purnomo
Fredy Hermanto

Abstract

The character of the Indonesian nation that began to fade requires an attempt to overcome. Scouting is one of the extracurricular activities that became the character education effort. This study aimed to (1) know the value of the character of the nation that is planted through scouting in SMP / MTs in Mungkidregency, (2) to know the effort to cultivate the value of nation character through scouting in SMP / MTs in Mungkidregency; (3) to know the factors that support and obstruct the cultivation of nation character value through scouting in SMP / MTs in Mungkidregency. The research method usedwas descriptive qualitative research method. Data collection techniques used were observation, interview and documentation. The result of this research showed the value of the character of the nation that is planted through scouting in SMP / MTs in Mungkid regency were religious, discipline, creative, independent, democratic, love the homeland, and appreciate the achievements pursued through the activity planning, scouting contest and SKU test and SKK. The driving and inhibiting factors include internal factors (motivation of learners) and external factors (coach or coach, family, and school).


Karakter bangsa Indonesia yang mulai pudar memerlukan sebuah upaya untuk mengatasinya. Ekstrakurikuler Kepramukaan merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang menjadi upaya pendidikan karakter. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) nilai karakter bangsa yang ditanamkan melalui ekstrakurikuler kepramukaan di SMP/MTs se-Kecamatan Mungkid; (2) upaya penanaman nilai karakter bangsa melalui ekstrakurikuler kepramukaan di SMP/MTs seKecamatan Mungkid; (3) faktor yang mendukung dan menghambat penanaman nilai karakter bangsa melalui ekstrakurikuler kepramukaan di SMP/MTs se-Kecamatan Mungkid. Metode penelitian yaitu metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan nilai karakter bangsa yang ditanamkan melalui ekstrakurikuler kepramukaan di SMP/MTs se-Kecamatan Mungkid adalah religius, disiplin, kreatif, mandiri, demokratis, cinta tanah air, dan menghargai prestasi yang diupayakan melaui perencanaan kegiatan, lomba-lomba kepramukaan dan uji SKU dan SKK. Adapun faktor pendorong dan penghambat antara lain faktor internal (motivasi peserta didik) dan faktor eksternal (pembina atau pelatih, keluarga, dan sekolah).

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Lasi, I., Purnomo, A., & Hermanto, F. (2019). Penanaman Karakter Bangsa Melalui Ekstrakulikuler Kepramukaan di SMP/MTS Se-Kecamatan Mungkid. Sosiolium: Jurnal Pembelajaran IPS, 1(2), 140-145. https://doi.org/10.15294/sosiolium.v1i2.36418

References

Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2010 tentang Panduan Pendidikan Karakter di Sekolah Menengah Pertama.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan; Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menegah; Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama. 2015.
Panduan Pelaksanaan Kepramukaan Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: SAI GLOBAL.
Kwartir Nasional. 2014. Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar. Jakarta : Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
Mulyasa. 2013. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2010 Tentang Gerakan Pramuka.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>