Abstract

Hasil wawancara dengan guru kelas IV SDN 03 Ujunggede dan SDN 04 Ujunggede Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang, menunjukkan bahwa sekolah dasar tersebut menggunakan Buku Guru dan Buku Siswa dalam kegiatan pembelajaran. Instrumen pengukuran hasil belajar yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran yaitu penilaian autentik. Kualitas yang dimiliki instrumen tersebut belum diketahui, sebab guru belum menganalisis secara keseluruhan terhadap instrumen tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas instrumen penilaian autentik pada Buku Guru dan Buku Siswa Tema Cita-citaku Kelas IV Sekolah Dasar edisi revisi 2017. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini yaitu seluruh instrumen penilaian autentik pada Buku Guru dan Buku Siswa Tema Cita-citaku Kelas IV Sekolah Dasar edisi revisi 2017. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data secara kualitatif pada ranah pengetahuan yaitu aspek materi, konstruksi dan bahasa, serta jenjang ranah pengetahuannya. Kemudian instrumen kualitatif pada ranah sikap dan keterampilan berdasarkan kesesuaian format dan kriteria penulisan instrumen serta berdasarkan distribusi jenjang ranah sikap dan keterampilan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Kualitas instrumen penilaian ranah pengetahuan ditinjau dari aspek materi memiliki validitas 0,9 (tinggi), aspek konstruksi 0,74 (sedang), dan aspek bahasa 0,81 (tinggi), butir soal penugasan 0,81 (tinggi), serta memuat distribusi jenjang C1, C2, C3, C4, dan C5; (2) Kualitas instrumen penilaian ranah sikap, ditinjau dari kriteria penulisan instrumen penilaian memiliki validitas isi sebesar 0,87 (tinggi), dan memuat distribusi jenjang A2 dan A5; (3) Kualitas instrumenpenilaian ranah keterampilan, butir soal unjuk kerja memiliki validitas 0,9 (tinggi), proyek 0,65 (sedang), dan produk 0,78 (sedang), serta memuat distribusi jenjang P1, P2, P3, dan P5. Penulis memberikan saran kepada guru hendaknya melakukan analisis instrumen penilaian sebelum menggunakan instrumen penilaian autentik yang terdapat pada buku ajar. Guru hendaknya memperhatikan kualitas menganalisis instrumen penilaian berdasarkan kriteriapenilaian dan ditinjau dari aspek validitas isi, terutama pada aspek konstruksi ranah pengetahuan dan penilaian bentuk proyek serta produk pada ranah keterampilan. Guru hendaknya memperhatikan persebaran distribusi jenjang ranah setiap aspek penilaian autentik