ANALISIS PENGARUH BIAYA KUALITAS TERHADAP PRODUK RUSAK PADA PT. NUSA TOYOTETSU CORPORATION
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung biaya pencegahan dan biaya penilaian terhadap biaya kegagalan internal melalui produk rusak, serta pengaruh produk rusak terhadap biaya kegagalan internal. Populasi dalam penelitian ini adalah berupa kejadian biaya pencegahan, biaya penilaian, dan biaya kegagalan internal dengan jumlah sempel sebanyak 36 bulan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik dan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya pencegahan dan biaya penilaian berpengaruh negatif secara langsung terhadap biaya kegagalan internal, serta biaya pencegahan dan biaya penilaian berpengaruh secara tidak langsung terhadap biaya kegagalan internal melalui produk rusak. Simpulan yang diperoleh adalah apabila biaya pencegahan dan biaya penilaian ditingkatkan maka jumlah produk rusak akan turun dan biaya kegagalan internal ikut turun.
This study aimed to determine the effect of direct and indirect costs of prevention and appraisal costs against internal failure costs through defective products, the influenced of defective products to the internal failure costs. The population in this study is in the form of incident prevention costs, appraisal costs, internal failure costs and the number of sampel are 36 months. Methods of data collection in this study used the method of documentation. Data analysis method used the classical assumption and path analysis. The results showed that the costs of prevention and appraisal costs had direct negative effect on internal failure costs, and costs of prevention and appraisal costs had indirectly affect the cost of internal failure through faulty product. Conclusion is if the cost of prevention and appraisal costs increased the number of defective products will drop and internal failure costs go down.