PENGARUH ANTARA MOTIVASI BELAJAR SISWA DAN TINGKAT EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 4 SEMARANG TAHUN AJARAN 2011/2012
Abstract
Masih banyak siswa yang mempunyai kebiasaan belajar yang kurang baik dan kurangnya ketersediaan perlengkapan belajar, sehingga akan berimbas terhadap prestasi belajar.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara motivasi belajar dan tingkat ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar siswa kelas X jurusan teknik gambar bangunan SMK Negeri 4 Semarang Tahun Ajaran 2011/2012.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X jurusan teknik gambar bangunan SMK Negeri 4 Semarang Tahun Ajaran 2011/2012 yang terdiri dari 96 siswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh yaitu mengambil seluruh anggota populasi sebagai sampel. Metode penelitian yang digunakan adalah metode wawancara, angket dan dokumentasi.
Hasil uji normalitas diperoleh sig (2-tailed)= 0,982. Karena 0,982 > 0,05, maka H0 diterima. Artinya variabel berdistribusi normal.. Karena Ho diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi berdistribusi normal. Sedangkan dari uji heteroskedastisitas diperoleh semua variabel motivasi belajar dan tingkat ekonomi orang tua mempunyai nilai sig ≥ 0,05 yaitu 0,321> 0,05 dan 0,366 > 0,05. Sehingga dapat disimpulkan model regresi tidak mengandung adanya heterokedastisitas.
Untuk uji multikolonieritas diperoleh variabel motivasi belajar dan tingkat ekonomi mempunyai nilai tolerance > 0,1 dan nilai VIF < 10 yaitu 0,917 > 0,1 dan 1,091 < 10. Dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinieritas antar variabel motivasi belajar dan tingkat ekonomi orang tua dalam model regresi ini.
Dari hasil uji regresi linier ganda menunjukkan bahwa persamaan regresinya adalah Y = 33,800 + 0,405X1 + 0,363X2. Persamaan di atas adalah linier dibuktikan dengan uji linieritas dengan hasil Fhitung = 59,259 > Ftabel = 2,689, untuk taraf signifikansi 5%. Disamping itu diketahui bahwa model regresi linier ganda tersebut signifikan.
Prestasi belajar dipengaruhi oleh faktor motivasi belajar sebesar 37,8% dan tingkat ekonomi orang tua sebesar 32,9%. Secara besar motivasi belajar dan tingkat ekonomi orang tua berpengaruh terhadap prsetasi belajar sebesar 55,1%, dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Sehingga dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar dan tingkat ekonomi orang tua berpengaruh terhadap prestasi belajar.Saran yang diajukan pada orang tua hendaknya senantiasa memperhatikan anaknya baik berupa pemberian sarana-prasarana belajar, bimbingan dan motivasi agar memperoleh prestasi yang optimal. Kepada siswa perlu menumbuhkan motivasi belajar pada dirinya dengan menyadari pentingnya belajar sebagai bekal dalam menjalani kehidupan pada masa-masa yang akan datang.
References
Arifin, Zainal. 1991. Evaluasi Instruksional, Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung. Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara
Maftukhah. 2007. PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS VIII SMP N 1 RANDUDONGKAL KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2006/2007.
Skripsi sarjana. Semarang: Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang.
Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : PT Rineka Cipta.5
Sudjana. 2002. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2010. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning. Surabaya: Pustaka Pelajar
Suroso. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Pararaton
Tim Penyusun KBBI. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka
Undang-Undang Republik Indonesia Nomer 20 Tahun 2003. System Pendidikan
Nasional. Departemen Penerangan Republik Indonesia.
Uno, Hamzah B. 2011. Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Yusuf, Syamsu. 2002. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.