PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXPLICIT INSTRUCTION TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR PADA MATA KULIAH HIDROLIKA SALURAN TERBUKA SUB BAHASAN BENDUNG
Abstract
Proses pembelajaran memerlukan penerapan model pembelajaran dan alat pendukung yaitu media pembelajaran. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: Apakah penerapan model pembelajaran Explicit Instruction yang didukung oleh media pembelajaran berupa modul yang dilengkapi dengan audio visual pada aspek kognitif yaitu pemahaman materi untuk mendukung kegiatan praktikum mata kuliah Hidrolika Saluran Terbuka dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa dan berapa besar tingkat penguasaan konsep materi. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dimana subjek pada penelitian ini adalah mahasiswa program studi S1 Teknik Sipil rombel 1 (kelas kontrol) dan rombel 2 (kelas eksperimen). Hasil penelitian ini adalah rata-rata nilai akhir , kelas kontrol 77,73 dan kelas eksperimen 81,73. Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai akhir kelas eksperimen lebih baik dari nilai akhir kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diambil kesimpulan bahwa penerapan model pembelajaran Explicit Instruction yang didukung oleh media pembelajaran berupa modul yang dilengkapi dengan audio visual pada aspek kognitif yaitu pemahaman materi untuk mendukung kegiatan praktikum mata kuliah Hidrolikas Saluran Terbuka dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa.
The learning process requires the application of learning models. Issues is studied in this research are whether the application of explicit instruction learning models are supported by learning media in the form of a module which equipped with audio visual on the cognitive aspect is understanding the material to support practicum activity in open channel hydraulics courses sub discussion dam can increase the result of student studying, and how many the increasing of student study result. Learning method used is experiment research where the subject in this research is student of civil engineering S1 study program class 1 (control class) and student of class 2 (experiment class). The result of this research is final score average, control class is 77,73 and 81,73 in experiment class. That matter shows that final score of experiment class is better than control class. Based on the research and discussion result get summary that the application of explicit instruction learning models are supported by learning media in the form of a module which equipped with audio visual on the cognitive aspect is understanding the material to support practicum activity in open channel hydraulics courses sub discussion dam can increase the result of student studying.References
Arikunto, Suharsimi. 2005. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arsyad, Azhar. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Daryanto. 2012. Media Pembelajaran. Bandung: Satu Nusa.
Daryanto. 2013. Menyusun Modul (Bahan Ajar untuk Persiapan Guru dalam Mengajar). Yogyakarta: Gava Media
Furchan, Arif. 2007. Pengantar Penelitian dalam Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Huda, Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran.. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Musfiqon. 2012. Pengembangan media & sumber pembelajaran.. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Purwanto, dkk. 2007. Pengembangan Modul. Jakarta: Depdiknas
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sadiman, dkk, 2014. Media Pendidikan Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.