STATUS IDENTITAS REMAJA DENGAN LATAR BELAKANG KELUARGA ETNIS JAWA DAN TIONGHOA
Abstract
Penelitian ini berusaha menggambarkan secara lebih jelas dan mendalam tentang bagaimana status identitas remaja dengan latar belakang keluarga etnis Jawa dan Tionghoa. Penelitian ini menggunakan metode wawancara (interview) dan observasi. Subjek pada penelitian ini yaitu tiga orang remaja putri dengan latar belakang keluarga etnis Jawa dan Tionghoa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa identitas ketiga remaja tersebut relatif baik karena dari sepuluh aspek identitas sebagian besar telah berstatus achievement. Terdapat temuan baru pada faktor pembentukan identitas remaja, faktor gender dan faktor etnis dan budaya saat ini cenderung tidak memberikan banyak dampak pada tercapainya identitas seorang remaja dengan latar belakang etnis campuran Jawa dan Tionghoa. Faktor yang cenderung sangat berperan adalah faktor keluarga, lingkungan teman sebaya, dan media teknologi informasi dan komunikasi dan faktor pengalaman masa lalu remaja tersebut.
This study attempted to describe more clearly and deeply about how the status of adolescent identity with a family background of Javanese and Chinese. This study uses interviews and observation method. Subjects in this study are three young women with a family background of Javanese and Chinese. The results of this study indicate that the identity of the three teens is relatively good because of the ten aspects of identity have largely achievement status. There are new findings on adolescent identity formation factor, the gender factor and ethnic and cultural factors currently not to give much impact on the achievement of the identity of a teenager with a mixed ethnic background Javanese and Chinese. Factors that give an impact are family factors, peer environment, and media of information and communication technology and past experience factor of the teens.