Abstract

Fenomena bahwa kuatnya intensi turnover di dalam perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah kohesivitas kelompok yang ada di dalam perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sebesar apa hubungan antara kohesivitas kelompok dengan intensi turnover. Subjek penelitian adalah karyawan non organik AJB Bumiputera 1912 Semarang. Sampel yang diambil berjumlah 102 karyawan dengan ciri-ciri karyawan telah bekerja selama kurang dari lima tahun dan berstatus karyawan kontrak dengan menggunakan teknik total sampling. Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan skala. Pada skala intensi turnover dihasilkan koefisien reliabilitas sebesar 0,947 dan dari 35 item didapatkan 32 item yang valid dengan koefisien validitas item dari 0,202 sampai dengan 0,862 dengan tingkat signifikansi dari 0,000 sampai dengan 0,003. Pada skala kohesivitas kelompok dihasilkan koefisien reliabilitas sebesar 0,955 dan dari 48 item yang valid dengan koefisien validitas item 0,374 sampai dengan 0,811 dengan tingkat signifikansi dari 0,000 sampai dengan 0,034. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan negatif antara kohesivitas kelompok dengan intensi turnover pada karyawan non organik AJB Bumiputera 1912 Semarang. Nilai koefisien korelasi Product Moment sebesar -0,776 dengan signifikansi (p)= 0,01 < 0,005 yang artinya sumbangan kohesivitas kelompok terhadap intensi turnover adalah sebesar 60,21% dan sisanya 39,79% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.

 

___________________________________________________________________

The research was based on the phenomenon that the strength in the company's turnover intention is influenced by several factors, one of which is the cohesiveness of the group that is in the company. The purpose of this study is to determine what is the relationship between the cohesiveness of the group with turnover intention. Subjects were employees of non-organic AJB Bumiputera 1912 Semarang. Samples taken amounted to 102 employees with the characteristics of the employees have worked for less than five years and the status of contract employees using total sampling technique. Collecting data in this research by using a scale. In the resulting turnover intention scale reliability coefficient of 0.947 and of the 35 items obtained 32 valid items with item validity coefficient from 0.202 to 0.862 with a significance level of 0.000 to 0.003. On a scale of group cohesiveness resulting reliability coefficient of 0.955 and is valid from 48 items with item validity coefficients 0.374 to 0.811 with a significance level of 0.000 to 0.034. The results showed that there is a negative relationship between group cohesiveness with the employee turnover intention of non-organic AJB Bumiputera 1912 Semarang. Product Moment Correlation coefficient of -0.776 with significance (p) = 0.01 <0.005, which means donations to the group cohesiveness turnover intention is for 60.21% and the remaining 39.79% is influenced by other factors that are not revealed in this study.