Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pengelolaan Sampah
DOI:
https://doi.org/10.15294/ijphn.v4i1.9517Keywords:
behavior, factors, waste managemenAbstract
Latar Belakang: Pengelolaan sampah merupakan kegiatan yang terdiri dari pengurangan sampah dan penanganan sampah. Pengelolaan sampah pada hakekatnya perlu dilakukan dari hulu ke hilir seiring jumlah timbulan sampah yang dihasilkan masyarakat semakin meningkat. Data jumlah timbulan sampah yang dihasilkan di Kelurahan Sekaran pada tahun 2021 sebanyak 6.349 kg/orang/hari. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku pengelolaan sampah pada masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pengelolaan sampah di Kelurahan Sekaran Kecamatan Gunungpati.
Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan desain penelitian observasional analitik melalui pendekatan potong lintang (cross sectional study). Sampel pada penelitian ini sebanyak 102 KK di Kelurahan Sekaran. Sampel yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah salah satu anggota keluarga yang memiliki peran dalam mengelola sampah rumah tangga dengan teknik pengambilan data two stage cluster sampling. Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan Uji Chi-square.
Hasil: Uji statistik menunjukkan hasil bahwa variabel tingkat pengetahuan (p=0,001), sikap (p=0,001), ketersediaan sarana prasarana (p=0,001), akses media informasi (p=0,001), dan dukungan keluarga (p=0,001).
Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan antara kelima variabel di atas dengan perilaku pengelolaan sampah di Kelurahan Sekaran Kecamatan Gunungpati.