Efektivitas Penggunaan Model PjBL Berdiferensiasi Pada Materi Keanekaragaman Hayati Terhadap Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Kelas XI SMAN 2 Ungaran
DOI:
https://doi.org/10.15294/edugeo.v13i2.26613Keywords:
Efektivitas, Model PjBL, Pembelajaran Berdiferensiasi, Keaktifan Belajar, Hasil BelajarAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk mengatasi pembelajaran geografi di SMAN 2 Ungaran yang masih dominan menggunakan metode konvensional dan belum mengakomodasi minat serta bakat siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas model Project Based Learning (PjBL) berdiferensiasi terhadap keaktifan dan hasil belajar siswa pada materi keanekaragaman hayati kelas XI. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain kuasi-eksperimen pre-test and post-test with non-equivalent control-group design. Sampel penelitian dipilih secara purposive, yaitu kelas XI.7 sebagai kelas kontrol dan XI.8 sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi,tes, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keaktifan belajar di kelas kontrol meningkat 11,1% (dari 64,0% menjadi 75,1%), sedangkan di kelas eksperimen meningkat 22,5% (dari 64,8% menjadi 87,3%) dengan nilai N-Gain 0,58, yang menunjukkan peningkatan keaktifan belajar yang cukup efektif. Selain itu, hasil belajar di kelas kontrol meningkat 15,5% (dari 62,1% menjadi 77,6%), sementara di kelas eksperimen meningkat 24,6% (dari 62,4% menjadi 87,0%) dengan nilai N-Gain 0,61, yang menunjukkan peningkatan hasil belajar yang cukup efektif. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model PjBL berdiferensiasi cukup efektif dalam meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Disarankan agar guru memanfaatkan model ini untuk mendorong siswa lebih aktif dan meningkatkan capaian hasil belajar mereka.