Peran Mediasi Risk Perception antara Behavioral Bias dan Investor Investment Decisions
Keywords:
Behavioral Finance, Investment Decision, Risk PerceptionAbstract
Penelitian ini mengkaji pengaruh disposition effect, herding bias, blue chip stock bias, dan overconfidence bias terhadap keputusan investasi melalui mediasi risk perception berdasarkan perspektif Behavioral Finance Theory. Studi dilakukan pada investor Generasi Z di Jawa Tengah menggunakan metode kuantitatif dengan 151 responden yang dipilih melalui purposive sampling. Analisis data menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) berbasis SmartPLS menunjukkan temuan penting: seluruh behavioral bias berpengaruh signifikan terhadap risk perception, yang kemudian secara signifikan memengaruhi keputusan investasi. Lebih lanjut, risk perception berperan sebagai mediator penuh yang signifikan dalam hubungan antara semua behavioral bias dengan keputusan investasi. Temuan ini mengungkap mekanisme penting di mana investor Generasi Z memproses berbagai bias perilaku melalui persepsi risiko sebelum mengambil keputusan investasi. Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis dalam pengembangan Behavioral Finance Theory dan implikasi praktis bagi pengembangan strategi investasi yang lebih efektif untuk generasi muda. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah mengeksplorasi faktor-faktor tambahan yang dapat memoderasi atau memediasi hubungan antara behavioral bias dan keputusan investasi.