IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA
(1) 
Abstract
Telah dilakukan penelitian tindakan kelas di SMA Negeri 5 Semarang pada mata
pelajaran Kimia dengan objek penelitian siswa kelas X. Penelitian ini dilakukan sebagai
upaya untuk memaksimalkan implementasi KTSP khususnya pada mata pelajaran kimia
di kelas X. Model pembelajaran kooperatif STAD dipilih untuk diterapkan setelah melalui
hasil observasi dan refl eksi yang dilakukan oleh tim peneliti. Tim peneliti merencanakan
tindakan berdasarkan hasil observasi dan refl eksi yang telah dilakukan melalui penyusunan
perangkat pembelajaran berbasis pembelajaran kooperatif STAD yang terdiri dari LKS,
soal-soal kuis, lembar observasi dan rencana pembelajaran serta perangkat pembelajaran
pendukung lainnya. Model pembelajaran kooperatif STAD terdiri dari 4 tahap utama yaitu:
penyajian materi oleh guru, siswa belajar didalam tim yang terdiri 4-5 siswa, pemberian kuis
dan penghargaan tim berdasarkan hasil penilaian kuis. Penelitian ini dapat diselesaikan
dalam 3 siklus selama 8 minggu dengan 6 kali pemberian kuis dan 1 (satu) kali tes akhir.
Hasil penelitian yang merupakan data observasi dan rekapitulasi kuis menunjukkan telah
terjadi peningkatan aktifi tas belajar siswa yang positif di kelas dari minggu ke minggu selama
siklus penelitian berlangsung. Aktifi tas siswa selama proses pembelajaran diamati oleh tim
peneliti sebagai data untuk melakukan evaluasi dan refl eksi. Berdasarkan hasil penelitian
dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif STAD di kelas X
SMAN 5 Semarang mampu memaksimalkan implementasi KTSP pada mata pelajaran Kimia
yang ditunjukkan oleh aspek-aspek kognitif, afektif dan psikomotorik selama pembelajaran
berlangsung.
Â
Kata Kunci: kooperatif STAD, KTSP
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.