PENGARUH TEMPERATUR TUANG PADA PROSES PENGECORAN SAND CASTING TERHADAP KEKUATAN IMPAK DAN CACAT CORAN RUNNER TURBIN CROSS-FLOW SUDU 24

Aditya Lutfi Sulistyawan(1), Kriswanto Kriswanto(2), Rahmat Doni Widodo(3), Rusiyanto Rusiyanto(4), Suyitno Suyitno(5), Rachael Andika(6), Zaidan Priya Harsandi(7),


(1) Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(2) Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(3) Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(4) Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(5) Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(6) Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang
(7) Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh variasi temperatur tuang terhadap kekuatan impak dan cacat coran runner turbin cross-flow sudu 24 metode sand casting. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, karena dalam penelitian ini akan dilakukan pengecoran runner turbin cross-flow. Variasi temperatur tuang yang digunakan adalah 650℃, 700℃, 750℃. Data hasil penelitian dianailis secara langsung, dibuat grafik, foto makro dan in-finity analyz kemudian ditarik kesimpulan dari hasil penelitian tersebut. Nilai kekuatan impak pada temperatur 600℃ sebesar 0,6247 J/mm2, temperatur tuang 700℃ sebesar 0,9778 J/mm2, dan pada temperatur tuang 750℃ sebesar 0,7290 J/mm2. Terdapat beberapa jenis cacat coran yang terjadi pada pengecoran runner turbin cros-flow sudu 24 yaitu salah alir dan sumbat dingin, penyusutan luar, retakan, sirip, kekasaran erosi, dan rontokan cetakan

Keywords

Runner turbin cross-flow sudu 24, pengecoran, variasi temperatur tuang, kekuatan impak, cacat coran

Full Text:

PDF

References

Ardiansyah, R. A., Sukarni, dan Rr. P. Puspitasari. 2016. Pengaruh Penggunaan Serbuk Dry Cell Sebagai Pengikat Terak Pada Pen-gecoran Logam Terhadap Kualitas Hasil Coran. Jurnal Teknik Mesin 24(2) : 1-10.

ASTM D 256. 2015. Standard Test Methods for Determining the Izot Pendulum Impact Resistance of plastics.

Juriani, A. 2015. Casting Defects Analysis in Foundry and Their Remedial Measures With Industrial Case Studies. Journal of Mechanical and Civil Engineering 12(6) : 43-54.

Rosyidin, A. 2017. Proses Pembuatan Alat Pem-buka Kaleng Cat Dengan Metode Cetak Pasir. Jurnal Teknik Universitas Muham-madiyah Tangerang 6(1) : 1-11.

Saputra, W. A., M. Balfas, dan M. H. Asiri. 2018. Analisis Kekerasan Coran Aluminium Dengan Variasi Besar Butir Pasir Cetak. Jurnal Teknologi 18(1) : 1-5.

Solihat, I. 2020. Rancang Bangun Prototipe Pembangkit Listrik Tenaga MikroHidro (PLTMH). Jurnal Inovasi Ilmu Penge-tahuan dan Teknologi 1(2) : 21-28.

Surdia, T. dan K. Chijhwa. 1976. Teknik Pengeco-ran Logam. Jakarta : P.T Pradnya Par-amita.

Wiranata, I. P. A., I. G. N. Janardana, dan I. W. A. Wijaya. 2020. Rancang Bangun Prototype Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Menggunakan Turbin Cross-flow. Jurnal SPEKTRUM 7(4) : 151-160.

Wijaya, M. T., Zubaidi, dan Wijoyo. 2017. Pengaruh Variasi Temperatur Tuang Ter-hadap Ketangguhan Impak dan Struktur Mikro Pada Pengecoran Aluminium. Jurnal SIMETRIS 8(1) : 219-224.

Wurdhani, R., U. Budiarto, dan W. Amiruddin. 2021. Pengaruh Perlakuan Panas (Heat Treatment) Normalizing Terhadap Kekuatan Impak Aluminium 6061 Penge-lasan MIG dengan Variasi Posisi dan Ben-tuk Kampuh. Jurnal Jurnal Teknik Perka-palan 9(1) : 70-78.

Zolotorevsky dan S. Vadim. 2007. Casting Alu-minium Alloys. Elsevier Science and tech-nology.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.