PERBAIKAN PERTUMBUHAN DAN HASIL STEVIA (Stevia rebaudiana BERTONI M) MELALUI APLIKASI Trichoderma sp.
(1) Jl. Balekambang Lor No. 1, Surakarta, Jawa Tengah Telepon: (0271) 726278
Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah menguji perbaikan pertumbuhan dan hasil stevia (Stevia rebaudiana Bertoni M) melalui penggunaan Trichoderma sp. Perbanyakan Trichoderma sp. dilakukan di laboratorium Balai Proteksi Perkebunan di Salatiga Jawa Tengah. Penelitian dirancang menggunakan rancangan factorial dengan dua faktor. Faktor pertama adalah inokulasi Trichoderma sp (To = tanpa Trichoderma sp. & T1 = menggunakan Trichoderma sp. 100 g. Faktor kedua adalah variasi aplikasi perlakuan yaitu: 1). S0 = tanpa perlakuan, 2). S1 = 10 hari sebelum tanam, 3). S3 = tanama dan 4). S3 = 10 hari setelah tanam. Tiap perlakuan diulang tiga ulangan, tiap ulangan terdiri dari 16 tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inokulasi Trichoderma sp. dan aplikasi perlakuan S3 = 10 hari setelah tanam dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil dari tanaman tevia.
Abstract
The object of this research was examine to repair of growth and yield of stevia (Stevia rebaudiana Bertoni M) by Trichoderma sp. application. Reproduction of Trichoderma sp. performed in the laboratory center of Protection plantation Central of Java at Salatiga.The experiment was arranged in a completely randomized completely factorial design, consisted of two factors. The first factor was Trichoderma sp inoculation which were To = without Trichoderma sp. and T1 = Trichoderma sp. 100 g. The second factor was variation of plant application treatment, which were 1). S0 = without treatment, 2). S1 = 10 days before of planting , 3). S3 = planting and 4). S3 = 10 days after planting. Each treatment was repeated three times and each replicate consisted of 16 plants. The result showed that that the inoculation of Trichoderma sp. and application of treatmen 4 is S3= 10 days after planting increases plant growth and yields of stevia.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al-Karaki GN. 2004. Growth of mycorrhizal tomato and mineral acquisition under salt stress. Journal mycorrhiza 10: 51-54.
Anonim 2011. Cetak biru Road Map Swasembada Gula Nasional. Kementrian pertanian. 29 hal.
Baihaqi A, Moch N & AL Abadi. 2013. Teknik Aplikasi Trichoderma sp. Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) karyailmiah.fp.ub.ac.id/bp/?p=165.Diakses tanggal 15 juli 2013. 11 hal.
Brandle JE & Rosa N. 1992. Heritability for yield, leaf: stem ratio and stevioside content estimated from a landrace cultivar of Stevia rebaudiana. Canadian J. Plant Sci., 72: 1263-1266.
Bustamam H. 2000. Penggunaan jamur pelarut fosfat untuk peningkatan pertumbuhan tanaman jahe dan penurunan penyakit layu. Seminar Nasional BKS Barat Bidang Ilmu Pertanian. 23-24 September 2000.
Dragovi-Uzelac V, Savi Z, Brala A, Levaj B, Bursa Kovaevi D, Bisko A. 2010. Evaluation of phenolic content and antioxidant capacity of blueberry cultivars (Vaccinium corymbosum L.) grown in the northwest Croatia. Food Technol. Biotechnol 48 (2): 214–221.
Djatmiko HA & RS Slamet. 1997. Efektivitas Trichoderma harzianum dalam sekam padi dan bekatul terhadap pato-genitas Plasmodium brassicae pada tanah latosol dan andosol. Majalah lmiah UNSOED. 2: 10-22.
Haryuni. 2012. Pengaruh Trichoderma sp. dan lama pemanasan mata tunas (bud chips) tebu terhadap pertumbuhan awal benih tebu varietas 864. Jurnal Ilmiah Agrineca. 12 (2): 117-130.
Herlina Lina & Dewi Pramesti 2005, Aplikasi Penggunaan Agen Hayati Trichoderma harzianum terhadap pertumbuhan, produksi dan kualitas buah tomat , Laporan Penelitian , Uninersitas Negeri Semarang.
Karsono. 1995. Pengaruh perlakuan getap dan pupuk kalium terhadap pertumbuhan dan produksi Stevio rebaudiunu Berton M. Skripsi IPB. Bogor. 57 hal. repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/38816/A95KAR.pdf. Diakses tanggal 15 Juli 2013.
Lahadassy J, Mulyati AM, Sanaba AH. 2007. Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Padat Daun Gamal terhadap Tanaman Sawi, Jurnal Agrisistem, Vol 3.
Lestari Y. dan L. Indrayati. 2000. Pemanfaatan Trichoderma dalam Mempercepat Perombakan Bahan Organik pada Tanah Gambut. Di dalam: Prosiding Seminar Hasil Penelitian Tanaman Pangan Lahan Rawa. Balittra Banjarbaru.
Maheshwar HM. 2005. Effect of different levels of nitrogen and dates of planting on growth and yield of Stevia (Stevia rebaudiana Bert.). MSc Thesis. Department of orticulture college of agriculture, Dharwad university of agricultural sciences, Dharwad, 66 pp.
Rosmarkam A & NW Yuwono. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius. Yogyakarta.
Roeswitawati D. 2001. Pemanfaatan inokulan mikroba dan bahan organik azolla pada cabai. J. Penelitian Pertanian Tropika 9(2): 175-179.
Salisbury FD & CW Ross. 1995. Plant Fisiologi, Wad Swarts, Publishing Company, Balmout California.
Semangun H. 2000. Penyakit-penyakit tanaman Perkebunan di Indonesia. Gadjah Mada University. 835 hal.
Setyowati, N H Bustamam & M. 2003. Penurunan penyakit busuk akar dan pertumbuhan gulma pada tanaman selada yang dipupuk mikroba. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia. 5( 2), 48 – 57.
Shukla S, Mehta A, Bajpai VK, Shukla S. 2009. In vitro antioxidant activity and total phenolic content of ethanolic leaf extract of Stevia rebaudiana Bert. Food and Chemical Toxicology 47: 2338–2343.
Sukadarti S, Siti DK, Heri P, Wasis PS & Tri M. 2010. Produksi Gula Reduksi dari Sabut Kelapa Menggunakan Jamur Trichoderma reesei. Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan” ISSN 1693 – 4393. Pengembangan Teknologi Kimia untuk Pengolahan Sumber Daya Alam Indonesia. Yogyakarta, 26 Januari 2010.
Suwahyono U & P Wahyudi. 2004. Penggunaan Biofungisida pada Usaha Perkebunan. Dalam internet :http://www.iptek.net.id/ind/terapan/terapan_idx.php?doc=artikel_12 diakses tanggal 20 Oktober 2004.
Soejarto DD. 2002. Botany of Stevia and Stevia rebaudiana. In Kinghorn AD (ed) Stevia. Department of Medicinal Chemistry and Pharmacognosy University of Illinois at Chicago USA. 18-39.
Tadhani MB, Patel VH, Subhash R. 2007. In vitro antioxidant activities of Stevia rebaudiana leaves and callus. Journal of Food Composition and Analysis 20: 323–329.
Taleie N, Yousef H, Babak R, Saeid. 2012. Effects of plant density and transplanting date on herbage, stevioside, phenol and flavonoid yield of stevia rebaudiana bertoni. J. of Agriculture and Crop Sciences. 5 hal.
Taufik M, A Khaeruni, A Wahab & Amiruddin. 2011. Agens hayati dan Arachis pintoi memacu pertumbuhan tanaman lada (Piper nigrum) dan mengurangi kejadian penyakit kuning. Menara Perkebunan 2011, 79(2): 42-48.
Umrah, Anggraeni Tjandra, Esyanti., Rizkita Rachmi, Aryantha, I Nyoman P. 2009. Antagonisitas dan efektivitas Trichoderma sp dalam menekan perkembangan Phytophthora palmivora pada buah kakao. J. Agroland 16 (1): 9-16.
Qosidah. 2003. Pengaruh Dosis Dua Isolat Trichoderma sp. Terhadap pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi (Brassica juncea, L.). http://digilib.itb.ac.id. 2 hal.
Wulandari D. 2013. Pengaruh Dekomposer Trichoderma harzianum terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sawi Hijau pada Tanah Gambut. 11 hal. jurnal.untan.ac.id/index.php/jspp/article/view/2391. Diakses tanggal 15 Juli 2013
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.