KONTRIBUSI SENI TARI DALAM MEMBANGUN PENDIDIKA MULTIKULTURAL

Fitriani Fitriani(1),


(1) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan BBG Banda Aceh

Abstract

Seni tari merupakan suatu ensiklopedia etnis yang menyimpan segala sesuatu yang dianggap penting oleh masyarakat pendukungnya. Seni tari sarat akan pesan- pesan filosifis, baik aspek spiritual, moral dan sosial dan komunikasinya. Usaha diseminasi seni tari untuk anak-anak Indonesia melalui kegiatan penciptaan dan pementasan kalaborasi akan dapat meningkatkan apresiasi mereka terhadap seni budaya nusantara. Oleh karena itu, sebagai anak bangsa, peserta didik sudah selayaknya mengetahui khazanah kesenian tradisi bangsanya sendiri. Dengan demikian apresiasi terhadap seni tari ini diharapkan membantu peserta didik mengnl jati dirinya dan sekaligus memahami pluralitas identitas bangsanya. Pada giliranya mereka akan mampu menghormati perbedaan dan keanekaragaman dan secara arif menerima realitas pluralitas budaya masyarakat Indonesia. Pendidikan merupakan wahana yang paling tepat untuk membangun kesadaran multikulturalisme karena dalam tataran ideal pendidikan saharusnya bisa berperan sebagai juru bicara bagi terciptanya fundamen kehidupan multikultural yang terbebas dari kooptasi negara. Hal itu dapat berlangsung apabila ada perubahan paradigma dalam pendidikan yakni dimulai dari penyeragaman menuju identitas tunggal, lalu ke arah pengakuan dan penghargaan keragaman identitas dalam kerangka penciptaan harmonisasi kehidupan. Pendidikan bukan hanya sebagai pusat belajar mengajar dalam pengertian perkembangan intelektual tetapi harus pula merupakan pusat penghayatan dan pengembangan budaya baik, budaya lokal maupun budaya nasional bahkan budaya global.

Keywords

tari nusantara;budaya lokal;budaya nasional

Full Text:

PDF

References

Banks, James A. 1993. An Introduction to Multicultural Education, Boston: Allyn and Bacon.

Depdiknas. 2006. Panduan Pengembangan Silabus Mata Pelajaran Seni Budaya Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Direktor Jendral Pendidikan Dasar Menegah.

Pamadhi, Hajar. 2012. Pendidikan Seni. Yogyakarta: Perpustakaan Nasional.

Mahfud, Choirul. 2014. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Salmurgiyanto. 2002. Kritik Tari Bekal & Kemampuan Dasar. Jakarta: Ford Foundation.

Rohidi, Tjetjep Rohendi. 2000. Kesenian dalam Pendekatan Kebudayaan. Bandung: Accent Grapbic Communication.

Rohidi, Tjetjep Rohendi. 2014. Pendidikan Seni Isu dan Paradigma. Semarang: Cipta Prima Nusantara.

Triyanto. 2017. Spirit Ideologis Pendidikan Seni. Semarang: Cipta Prima Nusantara

http://Kebepiilampungcom.wordpress.com/200 9/10/18/pemebelajaranberbasismultikult ural.

http://www.scribd.com/doc/67040530/614149 64-pendidikanmultikultural.

http://www.semangatanaknegeri.com/2014/06 /hakikat-pendidikan-multikultural- dan.html

Refbacks

  • There are currently no refbacks.