Logika Intertekstual, Dekonstruksi, dan Simulasi dalam Karya Seni Rupa Posmodern: Studi Kasus pada Karya Redesain Kaos Cenderamata Obyek Wisata Religi Demak
(1) Dosen Jurusan Seni Rupa, FBS Unnes, Semarang
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adams, LS. 1996. The Methodologies of Art an Introduction. New York: Harper Collins Publishers.
Cassirer, Ernst. 1987. Manusia dan Kebudayaan: Sebuah Esei Tentang Manusia, Terjemahan Alois A Nugroho. Jakarta: PT Gramedia.
Cavallaro, Dani. 2001. Critical And Cultural Theory, Yogyakarta: Niagara
Chernyshevsky, N.G. 2005. Hubungan Estetik dengan Realitas, Terjemahan Samanjaya. Bandung: Ultimus.
Djelantik, A.A.M. 1999. Estetika: Sebuah Pengantar. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.
Feldman, Edmund Burke. 1967. Art As Image and Idea. New Jersey: Englewood Cliffs, Prentice Hall, Inc.
Piliang, Yasraf Amir. 1998. “Realitas Baru Estetik Perspektif Seni dan Desain Menuju Abad 21” Seni: Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan VI/01 Mei 1998.
Soedarso, Sp. 2006. Trilogi Seni: Penciptaan Eksistensi dan Kegunaan Seni. Yogyakarta: Badan Penerbit ISI.
Sudjiman dkk. 1992. Serba Serbi Semiotika. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.
Sumardjo, Jakob. 2000. Filasafat Seni. Bandung: Penerbit ITB.
Sunardi, ST. 2004. Semiotika Negativa. Yogyakarta: Penerbit Buku Baik.
Surajiyo. 2005. Ilmu Filsafat Suatu Pengantar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Zoet, Art Van. 1993. Semiotika: Tentang Sign, Cara Kerjanya dan Apa Yang Kita Lakukan Dengannya. Terjemahan Ani Soekawati, Jakarta: Yayasan Sumber Agung.
Refbacks
- There are currently no refbacks.