KOMPARASI HASIL BELAJ AR KIMIA ANTARA SISWA YANG DIBERI MODEL PEMBELAJARAN COLLABORATIVE LEARNING DENGAN KONVENSIONAL

Sri Wardani(1), Nurwachid Budi Santoso(2), Asih Wahyuni(3),


(1) 
(2) 
(3) 

Abstract

Telah dilakukan penelitian komparasi hasil belajar kimia antara siswa yang diberi
model pembelajaran collaborative learning dengan model pembelajaran konvensional. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar kimia antara siswa yang
diberi model pembelajaran Collaborative Learning dengan model pembelajaran konvensional
pokok materi  termokimia, mengetahui  hasil  belajar manakah  yang  lebih  baik  di  antara
kedua model tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IA semester 1
SMA Negeri I Purbalingga tahun pelajaran 2008/2009. Berdasarkan teknik cluster random
sampling diperoleh dua kelas sampel yaitu kelas XI  IA  4 sebagai kelompok eksperimen
dan kelas XI IA 3 sebagai kelompok kontrol. Metode pengumpulan data dalam penelitian
ini adalah metode dokumentasi, tes, dan angket. Berdasarkan hasil analisis uji t data hasil
belajar, diperoleh harga thitung  sebesar 2,994  dan harga ttabel sebesar 1,19. Karena thitung lebih
besar  dari  ttabel  berarti  hasil  belajar  kelompok  eksperimen  lebih  baik  daripada  kelompok
kontrol. Maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yng diberi model pembelajaran
Collaborative Learning lebih baik daripada model pembelajaran konvensional. berdasarkan
angket refl eksi, siswa merasa lebih mudah memahami materi Termokimia dengan model
pembelajaran Collaborative Learning.

 

Kata Kunci: hasil belajar, collaborative learning,konvensional

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.