PENERAPAN TEKNIK KOREKSI TIDAK LANGSUNG UNTUK MEMINIMALKAN KESALAHAN BERBAHASA DALAM PENYUSUNAN KARYA ILMIAH PADA MAHASISWA NONJURUSAN BAHASA

Santi Pratiwi Tri Utami(1), Ahmad Syaifudin(2),


(1) Gedung B1 Lantai 1 Kampus Unnes Sekaran Gunungpati, Semarang, 50233
(2) Gedung B1 Lantai 1 Kampus Unnes Sekaran Gunungpati, Semarang, 50233

Abstract

Karya ilmiah merupakan salah satu sarana penyebaran ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek). Saat menyusun karya ilmiah, sebagian besar mahasiswa mengeluhkan kesulitan mengorganisasikan isi dan menerapkan kaidah-kaidah penulisan karya ilmiah sehingga banyak kesalahan berbahasa yang timbul, khususnya oleh mahasiswa nonjurusan bahasa. Oleh karena itu, harus segera dicari solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut, salah satu teknik untuk meminimalkan kesalahan berbahasa yaitu dengan teknik koreksi tidak langsung. Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan dalam tiga tahap: prasiklus, siklus I, dan siklus II. Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan tingkat kesalahan berbahasa pada penyusunan karya ilmiah dengan menerapkan teknik koreksi tidak langsung pada setiap tindakan, baik tindakan prasiklus, siklus I, dan siklus II. Secara keseluruhan mengalami penurunan rata-rata sebesar 25,06%. Jumlah rata-rata kesalahan berbahasa pada tahap prasiklus sebesar 24%, pada siklus II jumlah rata-rata kesalahan berbahasa menurun menjadi 13,75%. Setelah diterapkan teknik koreksi tidak langsung, mahasiswa dapat meminimalisasi kesalahan berbahasa dalam penyusunan karya ilmiah, serta terdapat persepsi dan kesan positif dari mahasiswa pada perkuliahan Mata Kuliah Umum bahasa Indonesia.

 


Academic writing is one of the tools of dissemination science and technology. When developing academic writing, most of the students have difficulties in organizing and applying the rules of academic writing. It caused many language errors arise, particularly for non language departement students. Therefore, solutions must be sought to overcome these problems. One of the techniques to minimize language errors is indirect correction technique. This classroom action research was conducted in three phases: pre cycle, cycle 1 and cycle 2. The results show that the level of language errors in the preparation of academic writing are decreases by applying the indirect correction technique. Overall an average decline of 25,06%. The average number of language errors pre cycle by 24%, the second cycle of the average number of language errors decreased to 13,75% %. After indirect correction technique applied, it could minimize language errors in the preparation of academic writing for students non language departement, and there are perceptions and positive impressions from the students at general course Indonesian language.

Keywords

Indirect correction technique; Language errors; Academic writing

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2013 Santi Pratiwi Tri Utami, Ahmad Syaifudin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.