MODEL PENANAMAN KARAKTER BERWIRAUSAHA PADA PENDIDIKAN VOKASI

K. Nurhalim(1),


(1) Gedung A3 Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang, 50229

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengetahui proses pembelajaran yang dikembangkan pada pendidikan vokasi dalam penanaman karakter berwirausaha kepada warga belajar di PKBM. Fokus penelitian adalah model penanaman karakter berwirausaha yang dikembangkan dalam proses pembelajaran pada pendidikan vokasi. Sumber data adalah pengelola, dan  tutor/instruktur yang terlibat dalam kegiatan. Pengumpulan data dengan metode wawancara dan observasi, sedangkan analisis data menggunakan teknik deskriptif dan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan : (a) secara umum  proses pembelajaran pendidikan vokasi di PKBM berada pada kategori  tinggi dengan persentase mencapai 60,3%, berada pada kategori sedang sebanyak 38,7%; (b) penanaman karakter berwirausaha dimulai dari: (a) pemberian pengetahuan dan pemahaman tentang bidang usaha, (b) mempraktekkan usaha berdasarkan pada penguasaan jenis usaha, (c) evaluasi penguasaan pengetahuan dan keterampilan, dan (d) merintis usaha berdasarkan jenis usaha yang telah dikuasai; dan (c) arahan utama yang ingin dituju dalam proses pembelajaran dan penanaman karakter berwirausaha yaitu penguasaan  pengetahuan akademik, sikap, personal dan sosial, penguasaan keterampilan vokasi/skill yaitu memiliki keterampilan produksi dan jasa sesuai kebutuhan pasar, dan  penguasaan manajerial usaha kecil. Saran yang diajukan berdasar hasil penelitian adalah: (a) penyediaan sarana prasarana pembelajaran yang secara langsung menunjang proses pembelajaran, (b) dalam rangka peningkatan mutu proses pembelajaran diperlukan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan (diklat) pengembangan kompetensi, terutama kompetensi pedagogik dan kompetensi profesional tutor, dan (c) dukungan dari berbagai pihak dalam penanaman karakter berwirausaha melalui pola kerjasama antara pemerintah, penyelenggara, masyarakat, dan dunia usaha perlu diefektifkan.

 


The aim of this research is to acknowledge the education process developed by vocative education and the investment of entrepreneurships characteristics to the participant in PKBM. The focus of this study is the model which is used to develop the investment of entrepreneurships characteristics on education process in vocative education. The sources of data are the organizer and tutor/instructor who take involve in the activity. The collection of data is using interview and observation method meanwhile, to analyze the data, the observer using descriptive qualitative analysis technique. The result of the research shows that: (a) in general, the teaching process of vocative education in PKBM include in high category in the percentage of 60,3 %, in middle category in the percentage of 38,7 %; (b) the investment of entrepreneurship character is started from: (a) giving knowledge and perceptive about business, (b) doing the business based on the skill on the kind of business, (c) evaluate the acknowledgement of knowledge and skill, and (d) started the business based on the skill; and (c) the main goal in the teaching process and the investment of entrepreneurships characteristics is the acknowledgement about academic education, behavior, personal and social, the mastering of vocative skill/managerial skill of little business. The advices given based on the research are: (a) the available of equipment and utilities directly can support teaching process, (b) in order to gain the quality of teaching process, need to establish education and practicing to develop the competencies, especially pedagogic competency, tutor professional competency, and (c) the support in the investment of entrepreneurships characteristics by having cooperation between government, the establisher, society, and the world of business.

Keywords

Invesrment of Entrepreneurships; characteristics on vocative education; in education center

Full Text:

PDF

References

Alma, Buchori.2010. Kewirausahaan. Untuk Mahasiswa dan Umum, edisi revisi dilengkapi lampiran kegiatan praktikum membentuk mental dan ktrampilan wirausaha.Bandung;ALFABETA

Arif, Zainudin. 1986. Andragogi. Bandung: Angkasa.

Ary, Donald. 1985. Metodologi Penelitian Pendidikan. Terjemahan Arief Furhan. Surabaya: Usaha Nasional.

Blanchard, Allan. 2001. Contextual Teaching and Learning. B.E.S.T. 2001.

Danim, Sudarwan.2004. Motivasi (Unsur, Tipe dan Tautannya dengan Kepemimpinan), (online), (http://multiply.com/user/join?connect=agungpia, diakses 2 Maret 2010).

Kosim.2000. Ekonomi Untuk Sekolah Menengah Umum. Jakarta : Grafindo.

Miarso,Yusufhadi. 2004. Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.

Moleong, Lexy j, 2007, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Panen, pauline, 2005, Pendidikan Sebagai Sistem, buku I.02 Pekerti,Jakarta:Dirjen Dikti, Depdiknas

Satori. Djam’an. 2000. Implementasi Life Skill dalam Konteks Pendidikan di

Sekolah.Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Tahun ke-8 No.034.

Tampubolon, Mangatas. 2000. Paradigma Baru Pendidikan Bermutu Berdasarkan Sistem Broad Base Education dan High Based Education Menghadapi Tantangan Abad ke-21 di Indonesia. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan. Tahun ke-8 No. 034.

Undang-Undang Repubttk Indonesia Nomor 20Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan NasionaL.Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional Repbuplik Indonesia.

Wittig, Arno F. 1981.Theory and Problems of Psychology of Learning. New York: McGraw-Hill, Inc.

(http://www.pacific.net.id/pakar/sadli/0799/140799.html, diakses 13 Maret 2011).

( http://www.thefreedictionary.com), diakses 12 Maret 201, jam 20.00 WIB

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2013 K. Nurhalim

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.