Desain Pesan Pendidikan Karakter Kebangsaan Siswa SMA di Kota Malang

Muhammad Mujtaba Habibi(1),


(1) Universitas Negeri Malang

Abstract


Pendidikan karakter bagi bangsa Indonesia pada saat ini sangatlah mendesak untuk dilaksanakan secara sistematis dan terarah, hal ini dilatar belakangi akan desakan adanya sumber daya manusia yang baik dari segi kognitif, dan psikomotorik, namun juga yang berkarakter yang sesuai dengan nilai Pancasila. Maka dari itu, perkembangan pendidikan tidak relevan lagi jika hanya mengedepankan perspektif ilmu pengetahuan dalam pengukuran kemampuan.  Penelitian dilakukan dengan rancangan deskriptif kulitatif. Subjek penelitiannya adalah guru dan peserta didik SMA Negeri Kota Malang. Teknik dalam pengumpulan data dilaksanakan melalui pengamatan, interview dan tes. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa wujud desain pesan pendidikan karakter di SMA Negeri Kota Malang berdasarkan pada kebijakan sekolah, dipengaruhi oleh kebijakan Kementerian Pendidikan, serta berdasar kepada kurikulum yang berlaku saat ini. Praktek pendidikan karakter terintegrasi dengan berbagai kegiatan dan acara rutin sekolah, serta kegiatan ekstra kurikuler. Perwujudan pembudayaan nilai-nilai karakter dilakukan melalui kegiatan sekolah diantaranya kegiatan upacara bendera, pramuka, pembiasaan salam, senyum dan sapa, berdoa bersama, menyanyikan lagu kebangsaan nasional, jum’at bersih kunjungan ke desa, serta berbagai kegiatan lainnya. Pesan yang dipergunakan sebagai bahan ajar dalam praktek pendidikan karakter di sekolah berupa nilai-nilai luhur bangsa Indonesia (Pancasila), nilai agama, serta berbagai macam norma yang berlaku dalam masyarakat.

Keywords

desain pesan; pendidikan karakter; kebangsaan

Full Text:

PDF

References

al Hakim, S., Untari, S., Rapita, D. D., & Habibi, M. M. (2018). Strengthening Model of Character Through Citizenship Education Based on Lesson Study in Malang. In S. Ulfa, Sunaryono, A. Taufiq, & A. P. Wibawa (Eds.), International Conference on Learning Innovation (pp. 159–170). Scitepress.

Bridges, S., Yiu, C. K. Y., & Botelho, M. G. (2016). Design Considerations for an Integrated, Problem-Based Curriculum. Medical Science Educator, 26(3), 365–373. https://doi.org/10.1007/s40670-016-0255-6

Choi, J.-K., Wang, D., & Jackson, A. P. (2019). Adverse experiences in early childhood and their longitudinal impact on later behavioral problems of children living in poverty. Child Abuse & Neglect, 98.

Delar, D. A., Reinita, Arwin, & Mansurdin. (2022). Analisis Kemampuan Kognitif, Afektif, dan Psikomotor Peserta Didik pada Pembelajaran Tematik Terpadu Melalui Model Cooperative Tipe Make a Match di SDN 05 Sawahan Padang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 8390–8400.

Fahrozy, F. P. N., Iskandar, S., Abidin, Y., & Sari, M. Z. (2022). Upaya Pembelajaran Abad 19-20 dan Pembelajaran Abad 21 di Indonesia. Jurnal Basicedu, 6(2), 3093–3101. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2098

Fajrilah, Purba, S., Sirait, S., Sugianto, A. S., Sudirman, A., Febrianty, Julyanthry, A. H., & Simarmata, J. (2020). Smart Entrepreneurship (Peluang bisnis Kreatif dan Inovatif di Era Digital) (T. Limbong, Ed.). Yayasan Kita Menulis.

Habibi, M. M., Margono, Sudirman, & Mawarti, R. A. (2020). Institutional Approach as a Learning Innovation in Social Praxis Learning. International Conference on Social Studies and Environmental Issues , 150–156.

Hermino, A., & Arifin, I. (2020). Contextual character education for students in the senior high school. European Journal of Educational Research, 9(3), 1009–1023. https://doi.org/10.12973/EU-JER.9.3.1009

Miller, R. J., & Maellaro, R. (2016). Getting to the Root of the Problem in Experiential Learning: Using Problem Solving and Collective Reflection to Improve Learning Outcomes. Journal of Management Education, 40(2), 170–193. https://doi.org/10.1177/1052562915623822

Novitasari, R. D., Wijayanti, A., & Artharina, F. P. (2019). Analisis Penerapan Penguatan Pendidikan Karakter Sebagai Implementasi Kurikulum 2013. Indonesian Values and Character Education Journal, 2(2), 79–86.

Pahlevi, F. S. (2017). Eksistensi Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi Dalam Memperkokoh karakter Bangsa Indonesia. Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains, 2(1), 65–81.

Republik Indonesia. 2003. Undang-undang (UU) tentang Sistem Pendidikan Nasional. LN.2003/NO.78, TLN NO.4301, LL SETNEG : 37 HLM

Sholekah, F. F. (2020). Pendidikan Karakter Dalam Kurikulum 2013. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(6).

Sugiarta, I. M., Mardana, I. B. P., Adiarta, A., & Artanayasa, I. W. (2019). Filsafat Pendidikan Ki Hajar Dewantara (Tokoh Timur). Jurnal Filsafat Indonesia, 2(3), 124–136.

Suyanto, S. (2011). Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran Terpadu.

Urhahne, D. (2021). Motivation to learn and problem solving. Educational Psychology, 41(9), 1079–1081.

Winataputra, U. S. (2016). Posisi Akademik Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Dan Muatan/Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan (PPKn) Dalam Konteks Sistem Pendidikan Nasional. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 1(1), 15–36.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View Integralistik Stats