Pemanfaatan Karbon Tongkol Jagung sebagai Adsorben Penjernihan Limbah Cair Pewarna Tekstil

Noor Hidayah(1), Nihla Nurul Laili(2), Ian Yulianti(3), Sujarwata Sujarwata(4),


(1) Program Studi Magister Pendidikan Fisika Pascasarjana Universitas Negeri Semarang
(2) Program Studi Magister Pendidikan Fisika Pascasarjana Universitas Negeri Semarang
(3) Program Studi Magister Pendidikan Fisika Pascasarjana Universitas Negeri Semarang
(4) Program Studi Magister Pendidikan Fisika Pascasarjana Universitas Negeri Semarang

Abstract

Perkembangan industri tekstil menghasilkan limbah cair pewara tekstil yang dapat mencemari lingkungan. Permasalahan limbah cair pewarna tekstil dapat diatasi dengan metode adsorpsi dari bahan tongkol jagung. Tongkol jagung merupakan limbah pertanian yang berasal dari tanaman jagung yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Pemanfatan tongkol jagung dilakukan dengan pengarangan untuk menghasilkan karbon. Karbon tongkol jagung yang telah dihaluskan dicampurkan dengan PVAc agar tidak mudah memudar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi PVAc terhadap sifat adsorbsi dilihat dari degradasi limbah cair pewarna tekstil. Variasi bebas dari PVAc yang digunakan adalah 10g, 15g, 20g, 25g, 25g dan 30g. Variasi kontrol dari massa karbon yang digunakan adalah 10g dan 15g. Degradasi warna yang dihasilkan pada limbah cair setelah dilakukan perendaman diukur dengan menggunakan spectrometer UV-Vis (Ocean Optics tybe usb 4000). Hasil penelitian menunjukkan karbon dari tongkol jagung dicampur perekat PVAc berhasil dibuat dan merupakan salah satu metode untuk mengatasi pencemaran lingkungan, kosentrasi PVAc yang baik digunakan ketika memiliki massa karbon sama dengan massa PVAc dan semakin besar massa karbon dari tongkol jagung menyebabkan penurunan puncak absorbansi yang semakin besar pula.

Keywords

Karbon tongkol jagung, PVAc, limbah cair

Full Text:

Untitled

References

B. R. Babu, A. K. Parande, S. Raghu, & T. P. Kumar, The Journal of Cotton Science 11(3), 141-153 (2007).

R. Hardini, I. Risnawati, A. Fauzi, & N. Komari, Sains dan Terapan Kimia 2(1), 57-73 (2009).

K. Riyani & T. Setyaningtyas, Molekul 6(2), 113-122 (2011).

H. Patel & R. T. Vashi, E-Journal of Chemistry 7(4), 1468-1476 (2010).

Rahman F., Journal of Textile Science & Engineering 6(1), 1-9 (2016).

Syafalni S., Modern Applied Science 6(2), 37-51 (2012).

A. Amin, S. Sitorus, & B. Yusuf, Jurnal Kimia Mulawarman 13(2), 78-84 (2016).

I. W. Ardiana K., Y. Widodo, & Liman, Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu 3(3), 170-174 (2015)

E. Hermiati, D. Mangunwidjaja, T. C. Sunarti, O. Suparno & B. Prasetya, Jurnal Litbang Pertanian 29(4), 121-130 (2010).

A. Mizwar & N. F. Diena, Info Teknik 13(1), 11-16 (2012).

M. P. Aji, P. A. Wiguna, S. A Suciningtyas, Susanto, N. Rosita, & Sulhadi, American Journal of Applied Sciences, 13(4), 432-438 (2016).

Z. Arifin, D. Irawan, M. Rahim, & F. Ramantiya, Jurnal Ilmiah Berkala Sains dan Terapan Kimia 6(1), 35-45 (2012).

A. R. C. Dewi, Masturi, I. Yulianti, and A. U. Nuha, Prosiding Seminar Fisika SNF. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta (2016).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 License. View My Stats