STUDI PERILAKU PEJALAN KAKI PADA TROTOAR (PEDESTRIAN WAYS) DI SURAKARTA DITINJAU DARI KENYAMANAN IKLIM

Moch Fathoni Setiawan(1),


(1) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang (UNNES)

Abstract

Pedestrian way certainly should be able to accommodate the needs of pedestrians and function optimally in order to support the activity or activities in a city. It is intended to support the development and effectiveness of all activities (economic, governance and services) in the city. Pedestrian behavior in this study are shown in the form of public perception in the use of sidewalks in everyday life, viewed from the comfort of Climate. Object of study in this research is Slamet Riyadi Street Chop Surakarta, including lane pavement in the area around gladak, namely the Novotel hotel, Mall, Office, Museum, and shops. The method used in this study is a survey of direct observations in the field. In this study there are two functional variables which include age, educational level, occupation, residence, and the purpose of using the sidewalk path. Structural variables which public opinion about the comfort of pedestrians to use sidewalks on main streets Surakarta (case study Slamet Riyadi road Surakarta) which in its application is limited only in terms of climate comfort. In this study the volume of pedestrian population is 1036 people, and the sample can be taken as a parameter estimate of 10% of the total population obtained from the calculation of researchers. Then the sample size in this study amounted to 100 people assigned pedestrians. Overall opinion of pedestrians against climatic factors indicates that GOOD ENOUGH opinion.

Trotoar tentunya harus dapat mewadahi kebutuhan pejalan kaki dan berfungsi secara maksimal guna mendukung aktivitas atau kegiatan di suatu kota. Hal ini dimaksudkan untuk menunjang perkembangan dan efektivitas segala kegiatan (ekonomi, pemerintahan dan jasa) di kota. Perilaku pejalan kaki dalam studi ini ditunjukkan dalam bentuk persepsi masyarakat dalam memanfaatkan trotoar dalam kehidupan sehari-hari, ditinjau dari kenyamanan Iklim.  Obyek Studi dalam penelitian ini adalah Penggal Jalan Slamet Riyadi Surakarta, meliputi jalur trotoar di kawasan sekitar gladak, yaitu hotel Novotel, Mall, Perkantoran, Musium, dan pertokoan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei yaitu pengamatan secara langsung di lapangan. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel fungsional yaitu antara lain umur, tingkat pendidikan, pekerjaan, tempat tinggal, dan tujuan menggunakan jalur trotoar. Variabel struktural yaitu pendapat masyarakat  tentang kenyamanan pejalan kaki terhadap pemanfaatan trotoar di jalan protokol Kota Surakarta (studi kasus jalan slamet riyadi Surakarta) yang dalam aplikasinya dibatasi hanya ditinjau dari kenyamanan iklim. Dalam penelitian ini jumlah volume populasi pejalan kaki adalah 1036 orang, dan dapat diambil sampel sebagai parameter perkiraan sebesar 10% dari jumlah populasi yang diperoleh dari hasil perhitungan peneliti. Maka besar sampel dalam penelitian ini ditetapkan berjumlah 100 orang pejalan kaki. Secara keseluruhan pendapat pejalan kaki terhadap faktor iklim  menunjukkan pendapat yang CUKUP BAIK.

Keywords

pedestrians; sidewalks; public perception; climate comfort; pejalan kaki; trotoar; persepsi masyarakat; kenyamanan iklim

Full Text:

PDF

References

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi V. Jakarta: Rineka Cipta

Bentley, I dkk. 1992. Lingkungan yang Tanggap, Sebuah Pedoman bagi Perancang. Bandung: Intermatra

Boedojo, Poedio. 1986. Arsitektur, Manusia, dan Pengamatannya. Jakarta: Djambatan

Budiharjo dan Sujarto. 1999. Kota Berkelanjutan. Bandung: Alumni

Carr, Stephen et all. 1992. Publik Space. Cambridge. Cambridge University Press

Hakim, Rustam dan Utomo, Hardi. 2002. Komponen Perancangan Arsitektur Lansekap: Prinsip-Unsur dan Aplikasi Disain. Jakarta: bumi aksara.

Laurie, Michael. 1986. Arsitektur Pertamanan. Bandung: Intermatra.

Rubenstein, Harvey M.1992. Pedestrian Mall, Streetcapes, and Urban Space. Canada: John Wiley and Sons Inc

Suharto. 1994. Dasar-Dasar Pertamanan. Semarang: Media Wiyata

Soefaat. 1997. Kamus Tata Ruang. Jakarta: Direktorat Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.