Analisa Distribusi Curah Hujan di Area Merapi Menggunakan Metode Aritmatika Dan Poligon

Lashari - -(1), Rini - Kusumawardani(2), Ferdian - Prakasa(3),


(1) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang (UNNES)
(2) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang (UNNES)
(3) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang (UNNES)

Abstract

Watershed (DAS) at the peak of Merapi is very interesting to examine in case of  the relation with debris flow due to vomit material from Mount Merapi. In this article reveals the pattern of rainfall distribution, the difference in precipitation every month, rainfall for the period of 5 years, 10 years, 25 years, and 50 years in the area of Merapi and its effect on the behavior of a watershed in the Merapi area. In this study, the rainfall data validity test was conducted by RAPS (rescaled Adjusted Partial Sums). Analysis of the region rain is calculated using arithmetic method or average Algebra and Thiessen Polygon. While Gumbel Distribution, Normal Distribution, Log-Normal Distribution and Distribution Log-Pearson III was used to analyze the pattern of rainfall distribution. Furthermore, to determine the appropriate distribution patterns were analyzed using the chi-squared test and test-Kolmogorof Smirnov. Calculate the intensity of rainfall at a specific time duration using the formula Mononobe.

 

Daerah Aliran Sungai (DAS) yang berada di puncak merapi sangat menarik untuk diteliti mengenai keterkaitannya dengan fenomena debris flow material akibat muntahan dari gunung Merapi. Pada artikel ini mengungkapkan mengenai pola distribusi curah hujan, perbedaan curah hujan setiap bulan, curah hujan untuk periode ulang 5 tahunan, 10 tahunan, 25 tahunan, dan 50 tahunan di Area Merapi dan pengaruhya terhadap perilaku DAS di area Merapi. Dalam penelitian ini uji kevalidan data hujan dilakukan dengan metode RAPS (Rescaled Adjusted Partial Sums). Analisis hujan wilayah dihitung menggunakan Metode Aritmatika atau Rata-rata Aljabar dan Poligon Thiessen. Sedangkan Distribusi Gumbel, Distribusi Normal, Distribusi Log-Normal, dan Distribusi Log-Pearson III digunakan untuk menganalisis pola distribusi curah hujan. Selanjutnya untuk mengetahui pola distribusi yang sesuai dianalisa menggunakan Uji Chi Kuadrat dan Uji Smirnov-Kolmogorof. Menghitung intensitas hujan pada durasi waktu tertentu menggunakan rumus Mononobe.

Keywords

Hidrologi; Hujan; DAS; Merapi; Metode Aritmatika; Metode Poligon Thiessen; Hydrology; Rain; watersheds area; Merapi; Arithmetic method; Thiessen Polygon Method

Full Text:

PDF

References

Agustin, W. (2010). Pola Distribusi Hujan Jam-Jaman di Sub DAS Keduang . Surakarta: Skripsi Universitas Sebelas Maret.

Girsang, F. (2008). Analisis Curah Hujan Untuk Pendugaan Debit Puncak dengan Metode Rasional pada DAS Belawan Kabupaten Deli Serdang. Sumatera Utara: Skripsi Universitas Sumate ra Utara.

Linsley, R. K., Kohler, M. A., Paulhus, J. L., & Hermawan, Y. (1996). Hidrologi untuk Insinyur (Edisi Ketiga). Jakarta: Penerbit Erlangga.

Seyhan, E. (1990). Dasar-Dasar Hidrologi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Triatmodjo, B. (2013). Hidrologi Terapan. Yogyakarta: Beta Offset Yogyakarta.

Tjasyono, B. (2004). Klimatologi. Bandung: Penerbit ITB.Bintarto, R., 1984. Interaksi Desa-Kota. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.