Model Teaching Factory bagi Pembelajaran Merencana dan Menginstalasi Sistem Audio

Mustari Mustari(1), I Made Sudana(2), Eko Supraptono(3),


(1) SMK Negeri 1 Ampelgading Pemalang, Jawa Tengah, Indonesia
(2) Universitas Negeri Semarang, Indonesia
(3) Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Abstract

Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan ( R & D ) yang bertujuan : (1) Mendesain model pembelajaran Teaching Factory yang valid dan efektif untuk meningkatkan kecakapan vokasional Merencana dan Menginstalasi Sistem Audio. (2) Mengetahui tingkat kevalidan dan kelayakan model pembelajaran Teaching Factory, (3) mengetahui tingkat keefektifan model pembelajaran Teaching Factory. Penelitian dilakukan dengan empat tahapan yaitu analisis pendahuluan, mendesain model, validasi dan evaluasi serta hasil produk akhir dengan menggunakan one group pretest postest control design. Subjek peneliti SMKN 1 Ampelgading Pemalang. Sumber data untuk kevalidan model dilakukan dengan metode angket. Instrumen yang digunakan adalah instrumen kevalidan yang terdiri dari desain model, silabus, RPP, bahan ajar dan instrumen evaluasi. Data untuk keefektifan diambil dari aspek soft skill hard skill dan environment skill selama proses pembelajaran. Metoda pengumpulan data yang digunakan meliputi lembar penilaian soft skill hard skill dan environment skill. Sedangkan analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabelitas, uji daya beda, uji tingkat kesukaran, uji t dan uji z. Berdasarkan hasil analisis deskritif diketahui bahwa model pembelajaran Teaching Factory Merencana dan Menginstalasi sistem Audio telah dinyatakan valid dan layak oleh pakar ahli untuk digunakan. Peningkatan kemampuan soft skill pada Teaching Factory dilakukan dengan lembar observasi tahap I dan II dan dianalisis dengan N Gain, hasilnya terdapat peningkatan secara klasikal 28,21 % dengan N Gain 56,4 % kategori sedang. Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Teaching Factory efektif untuk meningkatkan kecakapan vokasional Merencana dan Menginstalasi Sistem Audio.

 

This research includes research development (R & D) that aims: (1) Designing Teaching Factory model that is valid and effective for improving vocational skills Planning and Installing Audio Systems. (2) To know the level of validity and feasibility of Teaching Factory learning model, (3) to know the effectiveness level of Teaching Factory learning model. The research was conducted with four stages: preliminary analysis, model design, validation and evaluation, and final product result by using one group pretest postest control design. Subject of researcher SMKN 1 Ampelgading Pemalang. The data source for the validity of the model is done by questionnaire method. The instrument used is a validation instrument consisting of model design, syllabus, RPP, teaching materials and evaluation instruments. The data for for effectiveness is taken from the aspects of hard skills skill and environmental skill during the learning process. The data collection methods used include hard skill soft skill and environmental skill score sheets. While the data analysis using validity test, reliability test, different power test, difficulty test, t test and z test. Based on the results of descriptive analysis, it is known that Teaching Factory Learning Model of Planning and Installing Audio

Full Text:

PDF

References

Aini, Q. 2008. Konsep Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Berbasis Industri Di Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Penataan Ruang ITS.

Anggraeni, L. 2013. Pengaruh Praktek Kerja Industri Terhadap Kesiapan Siswa Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK II Bandung. Bandung: UPI.

Deal, debby; C stephen White. 2006. Voices From The Classroom: Literacy Beliefs and practices of two Novice Elementary Teachers. Journal of Research in Childhood Education. Olney

Departemen Pendidikan Nasional, (2008). Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa.

Eko Putro Widoyoko. (2012). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fajar Banaeni Zaman, (2010). Penerapan Teaching Factory Menggunakan Teori Pembelajaran konstruktivisme, Makalah. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta.

Hadlock, H., Wells, S., Hall, J., et al, (2008) From Practice to Enterpreneurship: Rethingking the Learning Factory Approach. Proceeding of the 2008 IAJC IJME International Coference, ISBN 978-1-60643-379-9

Pineda-Herrero, P. 2012. VET Efficacy: Evaluation of Factors in the Workplace Training.

Triyono, M. B. 2014. The Indicators of Instructional Design for E- learning in Indonesian Vocational High Schools, 4th World Congress on Technical and Vocational Education and Training (WoCTVET), 5th–6th November 2014, Malaysia.

Nana Syaodih Sukmadinata. (2006). Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktik. PT. Remaja Rosdakarya.

Sudiyanto, Yoga Guntur Sampurno & Ibnu Siswanto. (2011). Teaching Factory di SMK ST. Mikael Surakarta. Abstrak Hasil Penelitian. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Sugiyono.2009. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kualitatif, kuantitatif, dan R & D). Bandung: Penerbit Alfabeta.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


PASCASARJANA UNNES,
Gedung A Kampus Kelud, Semarang 50233
Telp. +62248440516, +62248449017
Faks. +62248449969
Website: http://pps.unnes.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
p-ISSN 2339-0344. e-ISSN 2503-2305