RELASI SOSIAL PEDAGANG ETNIS CINA DAN ETNIS JAWA DI PASAR TRADISIONAL

Puji Riyanti(1),


(1) A Muhammadiyah Binangun, Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan relasi sosial pedagang etnis Cina dan etnis Jawa di pasar tradisional. Penelitian dilakukan di Pasar Tradisional Klampok Purwaja. Relasi sosial antara pedagang etnis Cina dan pedagang etnis Jawa di pasar Purwareja Klampok tercermin dalam beberapa aktivitas yang dilakukan yaitu “relasi sosial di pasar†dan “diluar pasarâ€. Relasi diluar pasar masih terlihat adanya jarak sosial yang lebih banyak dipengaruhi oleh etnisitas, tetapi relasi dalam pasar tampak lebih egalitarian. Pelayanan kepada para pelanggan tidak memperdulikan adanya perbedaan etnis. Secara umum, mereka dapat hidup berdampingan dengan baik, keduanya saling diuntungkan secara ekonomis. Namun stereotype etnis diantara keduanya masih tetap ada dan berkembang dalam masyarakat yang cukup mempengaruhi hubungan sosial kedua etnis dalam kehidupan sehari-hari.

The objective of this study is to describe the social relations between ethnic Chinese merchants and the Java community in traditional markets. The research was conducted in Klampok market, Purwareja. Social relations between ethnic Chinese merchants and traders in the market of ethnic Javanese Purwareja Klampok reflected in two forms: â€relations inside the market†and â€relations outside the marketâ€. Relations outside the market is characterized with stereotypes, shaped by ethnicity. In contrast, relations inside the market is more egalitarian. Service to the customer is not influenced by ethnicity difference. In general, these two groups can coexist, and economically they are mutually advantaged. However, ethnic stereotypes still exist and thrive in a society and affect both ethnic social relations in everyday life.

Keywords

Social relations, traders, ethnicity

Full Text:

PDF

References

Kaplan, D. 2000.Teori Budaya.Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Koentjaraningrat. 1994. Kebudayaan Jawa. Jakarta: Ba¬lai Pustaka

Laksono, P. M. 1999. Teori Budaya. Yogyakarta: Pusta¬ka Pelajar

Lestari, P. 2007. Stereotip dan Kompetensi Komuni¬kasi Bisnis Antarbudaya Bali dan Cina. Jurnal Ilmu Komunikasi. 4 (1): 41-72.

Listiani, T. 2011. Partisipasi Masyarakat Sekitar dalam Ritual Ban Eng Bio. Jurnal Komunitas. 3(2):1-8

Permadi, I. & Imam, K. 2007. Penerapan Etika Bis¬nis Etnis Cina dalam Kompleksitas Persaingan Usaha: Perspektif Antropologi Hukum. Jurnal Aplikasi Manajemen. 5 (1): 40-48.

Salim, A. 2006. Stratifikasi Etnis : Kajian Mikro Sosiologi Interaksi Etnis Jawa dan Cina. Yogyakarta: Tiara Wacana

Suhartini, D. & Jefta AR. 2007. Pengelolaan Keuan¬gan Keluarga Pedagang Etnis Cina. Jurnal Riset Ekonomi dan Bisnis. 7 (2): 70-81.

Suparlan, P. 2005. Sukubangsa dan Hubungan antar-Su¬kubangsa. Jakarta: YPKIK

Zein, BA. 2000. Etnis Cina: dalam Potret Pembauran di Indonesia. Jakarta: Prestasi.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.