ANALISIS PENURUNAN MUKA AIR TANAH DI SEKARAN DAN SEKITARNYA BERDASARKAN DATA ANOMALI GAYA BERAT MIKRO ANTAR WAKTU PERIODE 2013

Supriyadi Supriyadi(1), Khumaedi Khumaedi(2), Ahmad Qosim(3), Nur Qudus(4),


(1) Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang
(2) Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang
(3) Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang
(4) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Abstract

Telah dilakukan penelitian gaya berat di Sekaran dan sekitarmya dengan menerapkan metode gaya berat mikro antar waktu. Alat utama yang digunakan adalah gravimeter tipe Sintrex Autograv CG-5. Pengukuran dilakukan pada bulan Mei dan Oktober 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan kedalaman muka air tanah yang diidentifikasi berdasarkan nilai gaya berat mikro antar waktu yang merupakan selisih antara gaya berat periode Oktober dengan Mei. Hasil penelitian secara umum menujukkan bahwa nilai anomali gaya berat mikro antar waktu terdapat tiga kemungkinan, yaitu (+) berhubungan dengan amblesan atau kenaikan muka air tanah, (-) berhubungan dengan penurunan muka air tanah, dan nol (0) tidak terjadi perubahan. Nilai (-) yang terjadi di beberapa tempat disebabkan oleh pengambilan air yang berlebihan untuk berbagai keperluan sehari-hari. Kondisi ini akan mengakibatkan penurunan muka air tanah. Curah hujan yang terjadi selama rentang waktu pengukuran gaya berat tidak menyebabkan kenaikan muka air tanah karena pengambilan air yang lebih besar.

Keywords

: anomali, gaya berat, air tanah

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License