PENGARUH WARNA TERHADAP KAMAR TIDUR ANAK

RM. Bambang Setyohadi KP(1),


(1) Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang (UNNES)

Abstract

Stock colors are very influential to the psychology of room occupants, because the bedroom is a very personal space. Each resident room has character, lifestyle, and needs vary. Color also depends on the age of room occupants. Color also has character and personality that makes it different from each other. Color can create a certain impression can even affect human feelings. Childhood is very long in the span of his life, because at that time someone has to know the objects and colors that have never known. During this period a person will also learn about life. Color is one of the media to develop the imagination, especially the children who are still in the development. The ideal child's bedroom is a room safe, healthy, and can stimulate creativity and develop a child's imagination. How to choose furniture and interior knacks appropriate, arrange furniture, and make use of lighting in accordance with the age of the child so the child comfortable in his room so as to create a child's room a charming, comfortable and able to meet some aspects such as function rooms, health, safety, psychological, and other aspects. For the bedroom children aged 6-12 years tend to use natural color and color of "heavy. " Colors are cheerful atmosphere and character produces fresh and creative imaginations to develop their full potential.

Efek warna sangat berpengaruh bagi psikologi penghuni kamar, karena kamar tidur adalah ruang yang sangat pribadi. Setiap penghuni kamar memilki karakter, gaya hidup, dan kebutuhan yang berbeda-beda. Warna pun tergantung pada usia penghuni kamar. Warna juga mempunyai karakter dan kepribadian yang menjadikannya berbeda satu sama yang lain. Warna dapat menimbulkan kesan tertentu bahkan dapat mempengaruhi perasaan manusia. Masa anak-anak sangat panjang dalam rentang kehidupannya, karena pada masa tersebut seseorang telah mengenal benda dan warna yang belum pernah diketahui. Pada masa tersebut seseorang juga akan belajar tentang kehidupan. Warna merupakan salah satu media untuk mengembangkan imajinasi khususnya anak-anak yang masih pada masa perkembangan. Kamar tidur anak yang ideal adalah kamar yang aman, sehat, serta dapat memacu kreatifitas dan mengembangkan imajinasi anak. Bagaimana memilih perabot dan pernik interior yang tepat, menata mebel, dan memanfaatkan pencahayaan yang sesuai dengan usia anak sehingga anak nyaman berada di kamarnya sehingga tercipta kamar anak yang memikat, nyaman serta dapat memenuhi beberapa segi seperti fungsi kamar, kesehatan, keamanan, psikologis, maupun segi-segi lain. Untuk kamar tidur anak usia 6-12 tahun cenderung menggunakan warna natural dan warna “berat”. Warna tersebut menghasilkan karakter suasana ceria dan segar serta dapat mengembangkan daya imajinasi mereka secara optimal.

Keywords

color; bedroom; psychological; child; warna; kamar tidur; psikologis; anak

Full Text:

PDF

References

Kartono Kartini, 1995, Psikologi Anak (Psikologi Perkembangan), Mandar Maju, Bandung.

M. Ramirez Laura, 2006, Mengasuh Anak Dengan Visi, Duta Aksara, Jakarta.

Sandjaya. Imelda. 2003, Kamar Anak dan Remaja. PT Gramedia, Jakarta.

Santrock John W, 2002, Life Span Development (Perkembangan Masa Hidup) Edisi 5 Alih Bahasa : Achmad Chusairi, Erlangga, Jakarta

Tabloid Rumah, 2005, Kombinasi warna. Cetakan ke-II. PT Gramedia, Jakarta.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.