PEMERTAHANAN UNGKAPAN DALAM BAHASA JAWA YANG MEMUAT KEARIFAN LOKAL SEBAGAI BENTUK IDENTITAS BUDAYA MASYARAKAT SAMIN DI KABUPATEN BLORA
(1) Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Abstract
Kajian budaya lokal yang dimiliki masyarakat di Indonesia sampai saat ini tetap merupakan kajian yang menarik, apalagi dalam era globalisasi seperti saat ini. Pemertahanan budaya lokal sering dibenturkan dengan pengaruh budaya global. Salah satu masyarakat yang sampai saat ini masih mempertahankan budaya lokal adalah masyarakat Samin. Penelitian ini bertujuan untuk mrngungkap (1) wujud kearifan lokal masyarakat Samin dan (2) bentuk pemertahanan kearifan lokal masyarakat Samin. Idiom dan ungkapan yang memuat kearifan lokal/ajaran masyarakat Samin sampai saat ini masih tetap ada dan menjadi pegangan hidup masyarakat Samin. Bentuk idiom dan ungapan tersebut berupa kata, kalimat, dan wacana. Selain itu, supaya ajaran tersebut masih tetap dijadikan pegangan hidup, para sesepuh berusaha mempertahankan ajaran tersebut dengan cara sesorah, memasukkan dalam tembang, dan dengan perbuatan/tindakan konkret.
Â
Local cultures that belong to Indonesian society is still interesting to be studied, even in the era of globalization. Maintaining local culture is often influenced with global culture. The current study aimed to discover: (1) forms of the local wisdom of Samin society, and (2) forms of the maintenance efforts of the local wisdom of Samin society. Idioms and expressions that contain local wisdom or local lessons of Samin society exist until now and become the way of life of Samin society. The forms of the idioms and the expresions are in words, sentences, and discourse. In addition, Samin elders have been maintaining the local wisdom through sesorah including in tembang  and everyday practices.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Chaer, Abdul. 1984. Linguistik Umum. Jakarta : Rineka Cipta.
Hoed, Benny H. 2001. Dari Logika Tuyul Ke Erotisme. Magelang : Indonesia Tera.
Hutomo, Saripan Sadi. 1996. Tradisi dari Blora. Semarang : Citra Alamamater.
Liliweri, Alo. 2003. Makna Budaya dalam Komunikasi Antarbudaya. Yogyakarta : LKIS.
Miles, Matthew B dan A. Michael Huberman. 1988. Analisis Data Kualitatif. Terjemahan Tjetjep Rohendi Rohidi. 1992.. Jakarta : Universitas Indonesia.
Mumfangati, Titi dkk. 2004. Kearifan Lokal di Lingkungan Masyarakat Samin, kabupaten Blora, Propinsi Jawa Tengah. Yogyakarta : Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.
Spradley, James P. 1997. Metode Etnografi. Penerjemah Misbah Zulfa Elizabeth. Yogyakarta : Tiara Wacana.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.