PENALARAN ARGUMEN SISWA DALAM WACANA TULIS ARGUMENTATIF SEBAGAI UPAYA MEMBUDAYAKAN BERPIKIR KRITIS DI SMA
(1) 
(2) 
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pola dan teknik penalaran argumen siswa dalam wacana tulis
argumentatif sebagai upaya membudayakan berpikir kritis di SMA. Untuk mencapai tujuan tersebut, pendekatan
yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan orientasi teoretis analisis wacana.
Data penelitian ini berupa wacana tulis argumentasi siswa. Data ini diperoleh dari tugas siswa menulis
argumentasi yang telah diberikan guru, sehingga teknik pengumpulannya menggunakan dokumen tugas siswa
yang ada di guru masing-masing. Data yang diperoleh dianalisis dengan 3 langkah pokok, yakni reduksi data,
penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil analisis data ditemukan bahwa pola penalaran argumen siswa
dalam wacana tulis argumentatif sebagai upaya membudayakan berpikir kritis di SMA dapat dikelompokkan
menjadi 4 pola, yakni: (1) pola C-G-B, (2) pola C-G-W-B, (3) pola C-G-B-MQ, dan (4) pola C-G-W-B-MQ.
Kemudian, teknik penalaran argumen siswa dalam wacana tulis argumentatif sebagai upaya membudayakan
berpikir kritis di SMA meliputi: (1) argumen dengan contoh, (2) dengan otoritas, dan (4) argumen dengan sebab.
Kata kunci: berpikir kritis, penalaran, wacana tulis argumentatif
argumentatif sebagai upaya membudayakan berpikir kritis di SMA. Untuk mencapai tujuan tersebut, pendekatan
yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan orientasi teoretis analisis wacana.
Data penelitian ini berupa wacana tulis argumentasi siswa. Data ini diperoleh dari tugas siswa menulis
argumentasi yang telah diberikan guru, sehingga teknik pengumpulannya menggunakan dokumen tugas siswa
yang ada di guru masing-masing. Data yang diperoleh dianalisis dengan 3 langkah pokok, yakni reduksi data,
penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil analisis data ditemukan bahwa pola penalaran argumen siswa
dalam wacana tulis argumentatif sebagai upaya membudayakan berpikir kritis di SMA dapat dikelompokkan
menjadi 4 pola, yakni: (1) pola C-G-B, (2) pola C-G-W-B, (3) pola C-G-B-MQ, dan (4) pola C-G-W-B-MQ.
Kemudian, teknik penalaran argumen siswa dalam wacana tulis argumentatif sebagai upaya membudayakan
berpikir kritis di SMA meliputi: (1) argumen dengan contoh, (2) dengan otoritas, dan (4) argumen dengan sebab.
Kata kunci: berpikir kritis, penalaran, wacana tulis argumentatif
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.