The Effect of Noise to Morphology of Rats (Mus Musculus) Spermatozoa
(1) Universitas Negeri Semarang, Indonesia
(2) Universitas Negeri Semarang, Indonesia
(3) Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Bramasti, R. 2012. Kamus fisika. Surakarta: Aksara Sinergi Media.
Buchari. 2007. Kebisingan Industri dan Heaing Concervationan Program. 12.
Djuwantono, T., Priyadi, W., Herliana, H., & Halim, D. 2008. Hanya 7 Hari Memahami Infertilitas.edisi 1. Bandung: Refika Aditama.
Dobson, H., Ghuman, S., Prabhakar, S., & Smith, R. 2003. A conceptual model of the influence of stress on female reproduction. Reproduction, 151-163.
Dorland, W. N. 2011. Kamus Kedokteran Edisi 28. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Ferin, M. 1999. Stress and the Reproductive Cycle. The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, 1768-1774.
Gabriel, J. 2001. Fisika Lingkungan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Gabriel, J. 2012. Fisika Kedokteran. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Ganong, W. 2003. Fisiologi Kedokteran. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Girsang, K. 2012. 20 Persen Pasangan di Indonesia Infertil. http://www.jpnn.com/read/2012/11/01/145364/20-Persen-Pasangan-di-Indonesia-Infertil-.
Hani, A. R. 2010. Teori dan Aplikasi Fisika Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Harahap, I. 2011. Pengaruh Kebisingan Terhadap Kuantitas Dan Kualitas Spermatozoatikus Putih Jantan Dewasa Rattus Norvegicus. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol.11 No.2 , 8- 84 – 89.
Jalali, M., Saki, G., Reza, S., Karami, K., & Nasri, S. 2012. Effect of noise stress on count, progressive and non-progressive sperm motility, body and genital organ weights of adult male rats. Journal of Reproductive Sciences, Vol 5. 48–51.
Junqueira, L., Carneiro, J., & Kelley. 2007. Histologi Dasar Edisi 10. Tambayong. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Kurmis, A., & Apss, S. 2007. Occupationally-Acquired Noise-Induced. International Journal of Occupational Medicine and Environmental Health, 127 – 136.
Mescher, A. 2010. Junquira’s Basic Histology. Singapore: The McGraw-Hill companies.
Nurdiani, W. 2009. Termoregulasi. Dalam : Http://animaldiversity.ummz.umich.edu/site/accounts/information/Mus_muculus. Dikutip tanggal 4 Februari 2015.
Putri, D. 2014. Gambaran Histologi Tubulus Proksimal Ginjal (Mus Musculus L.) Jantan yang Terpapar Kebisingan.
Rough, R. 1976. The mouse its reproduction and development. Minneapolis: Burgess Publishing Company.
Sacher, R., & Pherson, R. 2004. Tinjauan Hasil Klinis Pemeriksaan Laboratorium (Vol .11). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Selvage, D., & Rivier, C. 2003. Importance of the Paraventricular Nucleus of the Hypothalamus as a Component of a Neural Pathway between the Brain and the Testes that Modulates Testosterone Secretion Independently of the Pituitary. Endocrinology, 594-598.
Sukmaningsih. 2009. Penurunan Jumlah Spermatosit Pakiten Dan Spermatid Tubulus Seminiferus Testis Pada Mencit (Mus Musculus) Yang Dipaparkan Asap Rokok. Jurnal Biologi, 31 - 35.
Suparni. 2009. Pengaruh Pemberian Vitamin C Terhadap Jumlah Sperma Dan Morfologi Sperma Mencit Jantan Dewasa (Mus Musculus , L.) Yang Dipaparkan Monosodium Glutamate (Msg). Sumatera Utara: Tidak diterbitkan.
Wibisono, H. 2010. Atlas Spermatologi. Bandung: Refika Aditama.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats