Pengembangan Media Pembelajaran Daring melalui Video Pembuatan Berbagai Awetan Hewan bagi Guru IPA-Biologi Sekecamatan Gunungpati Kota Semarang

  • Ning Setiati Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Dyah Rini Indriyanti Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Ely Rudyatmi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Niken Subekti Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Pramesti Dewi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Sriyadi Sriyadi Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Rusyida Auliya Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Naeli Tamin Qonita Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Previanda Arditama Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
Keywords: Guru IPA, Awetan basah, Insectarium, Bioplastik. Media pembelajaran

Abstract

Sistem pembelajaran daring (dalam jaringan) merupakan sistem pembelajaran tanpa tatap muka secara langsung antara guru dan siswa tetapi dilakukan melalui online yang menggunakan jaringan internet. Hal ini cocok digunakan pembalajaran dimasa pandemic. Guru harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun siswa berada di rumah. Solusinya, guru dituntut dapat mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online). Tujuan kegiatan ini adalah mengembangkan media pembelajaran daring melalui video pembuatan berbagai awetan hewan bagi guru IPA-Biologi sekecamatan Gunungpati Kota Semarang. Kegiatan ini diselenggarakan secara virtual dan dapat terlaksana atas kerjasama antara Tim Pengabdian Masyarakat UNNES dan Guru IPA-biologi. Guru yang dilibatkan sebagai khalayak sasaran sembilan orang. Tim menjelaskan materi dan penampilan video demostrasi pembuatan awetan basah, insectarium dan bioplastik. Selama pelaksanaan peserta sangat antusias mengikuti acara pengabdian secara daring, dengan diskusi terkait kendala dan kebutuhan sekolah terutamanya persediaan berbagai awetan hewan. Para peserta menyatakan acara ini pengabdian sangat menarik bagi guru IPA karena dapat merefresh kembali ilmu ilmu yang sudah lama mereka terima, juga mengusulkan agar tim Biologi lebih banyak dan lebih sering lagi mengadakan acara yang mengajak para guru IPA di Kecamatan Gunungpati untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan

References

Arsyad A. (2004). Media pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Artayasa, IP., Muhlis,M., & Ramdani, A. 2020. Pembuatan Spesimen Tumbuhan dan Hewan serta Manfaatnya Dalam Pembelajaran IPA SMP. JPMPI, 3(2):156-162.
Batubara, HH. & Batubara, DS. 2020. Penggunaan Video Tutorial Untuk Mendukung Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Virus Corona. Muallimuna, Jurnal Madrasah Ibtidaiyah, 5(2):74-84.
Resin: Synthetic Resin. Diambil pada 16 Maret 2015, dari http://en.wikimedia
foundation.org/wiki/Fundrising. 16/09/06
Wayan, S.G. (2004). Pengembangan Paradigma Pembelajaran untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru Biologi. Proceeding National Science Education Seminar on The Problem of Mathematics and Science Education and Alternatives to Solve The Problems. February 23, 2000. Malang: FMIPA, State University of Malang (UM).
Setyadi, B. 2004. Bioplastik. Makalah Pelatihan. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Prasetyo, Z K. (2008). Kontribusi pendidikan IPA dalam pengembangan moral peserta didik, Pidato Pengukuhan guru besar. Yogyakarta: UNY
Suhardjono, Y.R. 1999. Pengelolaan Koleksi Hewan. LIPI. Bogor.
Universitas Negeri Semarang (Unnes). (2011). Buku Panduan PengembanganKurikulum
Berbasis Kompetensi dan Konservasi. Semarang: Unnes
Published
2021-08-04