FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TRANSPARANSI PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi transparansi pelaporan keuangan pemerintah daerah. Faktor-faktor yang diteliti adalah  pengaruh  ukuran pemerintah daerah, tingkat kemakmuran, tingkat pendidikan dan jumlah anggota DPRD. Populasi dalam penelitian ini adalah Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Pulau Jawa yang terdiri dari 118 Pemerintah Kabupaten/Kota Tahun 2013. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang berupa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2013 dan website resmi Pemerintah Daerah.  Pemilihan sampel ini menggunakan metode purposive sampling, diperoleh sampel sebanyak 73 Kabupaten/Kota. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran pemerintah daerah, tingkat pendidikan, jumlah anggota DPRD tidak berpengaruh terhadap transparansi pelaporan keuangan daerah, dan tingkat kemakmuran berpengaruh secara positif terhadap transparansi pelaporan keuangan daerah.

The purpose of this study was to determine the factors that affect the transparency of local government financial reporting. The factors studied were the effect of the size of the regional governments, the level of prosperity, education level and number of members of Parliament. Population in this research is the Regional Government of Regency / City on the island of Java, which consists of 118 District / City of the Year 2013. This study used secondary data such as Local Government Finance Report 2013 and the official website of the Local Government. The sample selection using purposive sampling method, obtained a sample of 73 District / City. The analytical method used is multiple linear regression analysis. The results showed that the size of the local government, education level, number of legislators does not affect the transparency of financial reporting area, and the level of prosperity in a positive impact on the transparency of financial reporting area.