PENGARUH SIZE, KEMAKMURAN, UKURAN LEGISLATIF, LEVERAGE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Media Kusumawardani

Abstract

AbstrakMunculnya TAP MPR Nomor XV/MPR/1998 tentang “Penyelenggaraan Otono-mi Daerah, Pengaturan, Pembagian dan Pemanfaatan Sumber Daya Nasional yang Berkeadilan Indonesia” telah memberikan tanggungjawab terhadap pemerintah daerah yang cukup besar. Tanggungjawab tersebut salah satunya dapat dibuktikan dengan kinerja pemerinrah daerah. Kinerja merupakan gambaran tentang penca-paian visi, misi, dan tujuan dari suatu organisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa size, kemakmuran, ukuran legislatif, leverage secara simultan mempengaruhi kinerja keuangan pemerintah daerah sebesar 31,5% dan secara parsial menunjukkan bahwa variabel size dan ukuran legislatif berpangaruh terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah di Indonesia sedangkan kemakmuran dan leverage tidak berpen-garuh terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah di IndonesiaAbstractTAP MPR No. XV/MPR/1998 emergence of the ”Implementation of Regional Autonomy, Management, Allocation and Utilization of National Resources Justice Indonesia” has given the responsibility of local government big enough. Responsibility is one of them can be proved by the performance of local pemerinrah. Performance is a picture of the achievement of the vi-sion, mission and goals of an organization. The results showed that the size, wealth, legislative measures, leverage simultaneously affect the financial performance of local government 31.5% and partially indicates that the variable size and more influenced legislative measures against the financial performance of local governments in Indonesia, while prosperity and leverage has no effect on performance local government finance in Indonesia.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Kusumawardani, M. (1). PENGARUH SIZE, KEMAKMURAN, UKURAN LEGISLATIF, LEVERAGE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI INDONESIA. Accounting Analysis Journal, 1(1). https://doi.org/10.15294/aaj.v1i1.453

References

Abdullah, Syukriy dan Jhon Andra Asmara. 2006. “Perilaku Oportunistik Legislatif dalam Penganggaran Daerah”. Simposium Nasional Akuntansi IX
Azhar, Mhd Karya Satya 2008. Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Sebelum dan Setelah Otonomi Daerah. Tesis Fakultas Ekonomi Universitas Sumatra Utara.
Bastian, Indra. 2003. Sistem Akuntansi Sektor Publik Modul Untuk Pelatihan laporan Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
____________ 2006. Akuntansi Sektor Publik Suatu Pengantar. Jakarta: Salemba Empat.
Bastian, Indra dan Gatot Soepriyanto. 2003. Sistem Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Salemba Empat.
Baswir, Revrisond. 1992. Akuntansi Pemerintah Indonesia. Jogyakarta: BPFE.
Cara-cara untuk Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. www.tutorialkuliah.blogspot.com.(27April2012)
Choi, Frederick D.S dan Gary K. Meek .2005. Akuntansi Internasional.Jakarta: Salemba Empat
Florida, Asha. 2006. Analisis Pengaruh Pendapatan Asli daerah (PAD) terdapat Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten dan Kota di Propensi Sumatera Utara. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.
Gernon, Helen dan Gary K. Meek.2007. Akuntansi perspektif Internasional Edisi 5. Yogyakarta: Andi.
Gey, Benny and Wim Moesen. 2008. Exploring Sources of local Government Technical Inefficiency: Evidence from Flemish Municipalities. WZB
Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program IBM SPSS19.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro
Gomes, Ricardo C and Stephen P. Osborne. 2010. The Role of Stakeholders in determining local Government Performance: Evidence from Barzil. Brasilia: University of Edimburgh.
Gujarati. 2003.Dasar-dasar Ekonometrika. Jogjakarta: BPFE.
Halim, Abdul. 2007. Akuntansi Keuangan Daerah. Jakarta: Salemba Empat.
Hamzah, Ardi. 2007. “Analisis Kinerja Keuangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran, dan Kemiskinan”. Simposium Akuntansi XII.
Ikhsan, Arfan dan Muhammad Ishak. 2005. Akuntansi Keprilakuan. Jakarta: Salemba Empat
Indriantoro, Nur, dan Bambang Supomo. 2009. Metode penelitian Bisnis: untuk Akuntansi dan Manajemen. Yogyakarta: BPFE
Johnsen, Age. 2005. Determinants of non-mondatory performance measurement in Norwegian local government: A comparison of political, economic and sociological explanations.Switzerland: University of Bern.
Kawedar, Warsito, dkk. 2008. Akuntansi Sektor Publik Pendekatan Penganggaran daerah dan Akuntansi Keuangan Daerah Edisi 1. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro
_____________________. 2008. Akuntansi Sektor Publik Pendekatan Penganggaran daerah dan Akuntansi Keuangan Daerah Edisi 2. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Kusmuriyanto.2005. Akuntansi Keuangan Dasar. Semarang : UPT. UnnesPress.
Laraswita, Navalita dan E Indrayani.2008. Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan dalan Laporan Tahunan Sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma
Mahmudi. 2010.Manajemen Keuangan Daerah. Jakarta: Erlangga
Mardiasmo. 2009. Akuntansi Sektor Publik. Jogyakarta: Penerbit Andi.
Mankiw, N. Gregory.2006. Principles of Economics. Jakarta: Salemba Empat.
Munawir. 2007. Analisis Laporan Keuangan.Yogyakarta: Liberty Yogyakarta
Nasser, Abdul Hasibuan. 2009. Pengaruh Karakteristik Perusahaan dan Ekonomi Makro Terhadap Return Saham LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. Tesisi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatra Utara
Nordiawan, Deddi. 2006. Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Salemba Empat.
Nordiawan, Deddi,dkk. 2007. Akuntansi Pemerintah. Jakarta: Salemba Empat.
Propper, Carol and Deborah Wilson. 2003. “The Use and Usefulness of Performance Measures in the Public Sector”. CMPO Working Paper series No.03/073.
Perwitrasari, Citra. 2010. The Influence of Financial Performance to The Level of accountability Disclosure of Indonesian’s Local Government. Tesis Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta
Ramasamy, Bala, Darryl Ong and Matthew.2005. “Firm Size, Ownership and performance in the Malaysian Palm Oil Industry”. Asian Academy of Management journal of Accounting and Financial.
Ryan, Christine, Marc Robinson and Trevor Grigg. 2000. “Financial Performance Indicator for Australian Local Government”. Accounting, Accountability and Performance 6(2):pp. 89-106.
Spica, Luciana dan Ikka Retrinasari. 2007. “Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan dalam Laporan Tahunan Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEJ”. Proceeding Seminar Nasional
Sumarjo, Hendro.2010.Pengaruh Karakteristik Pemerintah Daerah terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Susantih, Heny dan Yulia Saftiana. 2008. “Perbandingan Indicator Kinerja Keuangan Pemerintah Provinsi Se-Sumatra Bagian Selatan”. Simposium Nasional Akuntansi XII
Susbiyani, Arik. 2001. Pengaruh Size, Rasio Laverage, Rasio Likuiditas, Rasio Profitabilitas, dan Jenis Industri Terhadap Luas Pengungkapan Sukarela. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro.
Informasi Laporan Keuangan Terkait Financial Distress Pemerintah Daerah”. Simposium Nasional Akuntansi XIII
Suharyadi dan Purwanto S.K. 2003. Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern Buku1. Jakarta: Salemba Empat
________________________. 2008. Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern Edisi 2. Jakarta: Salemba Empat
Suyono. 2010. Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. Tesis Fakultas Ekonomi. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Tambunan, Thulus T.H.2001.Tranformasi Ekonomi di Indonesia. Jakarata: Salemba Empat
Todaro, Michael P dan Stephen C. Smith.2006. Pembanginan Ekonomi Edisi 9.Jakarta: Erlangga.
Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, Departemen Dalam Negeri RI, Jakarta www.bapenas.go.id(20Januari2012)
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah, Dapartemen Dalam Negeri RI, Jakarta. www.bapenas.go.id(20Januari2012)
Undang-undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum. Departemen Negeri RI. Jakarta.www.bapenas.go.id(7April2012)
Ulum, Bahrul Rusydi.2010. Analisis Determinan Kinerja Keuangan Pemerintah daerah dan Deteksi Ilusi Fiskal. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Diponogoro.
Usman, Wan. 1988. Ekonomi Indonesia. Jakarta: Karunika. Universitas Terbuka.
Warner, Mildred E. 2000. Local Government Financial Capacity and The Growing Importance of State Aid. Rural Development Perspektives vol. 13 no.3
Wild, Jhon J, dkk.2005. Financial Statement Analysis. Jakarta: Salemba Empat.
Yustika, Ahmad Erani. 2012. Absurditas Ekonomi Nasional. Kompas: www. Ahmaderani.com(22 April 2012)