DETERMINAN TERJADINYA KECENDERUNGAN KECURANGAN AKUNTANSI (FRAUD) PADA DINAS PEMERINTAH SE KABUPATEN GROBOGAN
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi para pegawai di instansi pemerintahan mengenai faktor- faktor yang mempengaruhi kecenderungan kecurangan akuntansi (fraud) seperti keefektifan pengendalian internal, budaya etis, kesesuaian kompensasi, penegakan peraturan, asimetri informasi, dan komitmen organisasi. Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 182 pegawai instansi dinas pemerintahan di Kabupaten Grobogan. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis full model Structural Equation Modeling (SEM) dengan alat analisis smartPLS 2.0. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh negatif keefektifan pengendalian internal, kesesuaian kompensasi, dan penegakan peraturan terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi di sektor pemerintahan, terdapat pengaruh positif asimetri informasi terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi di sektor pemerintahan, tidak terdapat pengaruh negatif budaya etis dan komitmen organisasi terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi di sektor pemerintahan. Saran pada penelitian selanjutnya diharapkan untuk melakukan observasi atas objek penelitian untuk mengetahui kesediaan objek penelitian, dan menambah faktor lain yang mempengaruhi kecenderungan kecurangan akuntansi.
This research aims to explore the perceptions of employees in government agencies about the factors that affect to the of accounting fraud as internal control effectiveness, ethical culture, compensation, compliance enforcement of regulations, information asymmetry, and organizational commitment. This research using 182 employees as the samples by the respondent government agencies working in financial at the Department of Grobogan Regency. This research using convenience sampling. Data analysis in this research using a model full analysis structural equation modelling (SEM) with a smartPLS2.0. The results of the research showed that there are negative influences between the effectiveness of the control, the suitability of compensation , and the enforcement of the regulations by the tendency of accounting fraud in the government sector. there is a negative influence of with the tendency of accounting fraud in the government sector, there is a positive influence of asymmetry of information with accounting fraud trends in the government sector, there is no negative influence of ethical culture and organizational commitment with a tendency of accounting fraud in the sector of government. The advice in this research to conduct observation over the object of research to determine the willingness of the research object, and add to other factors that affect the tendency of accounting fraud.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
References
Black‟s Law Dictionary. 1990. 6th Edition. St. Paul, MN: West Publishing Co.
Fauwzi, Mohammad Glifandi Hari. 2011. Analisis Pengaruh Keefektifan Pengendalian Internal, Persepsi Kesesuaian Kompensasi , Moralitas Manajemen terhadap Perilaku Tidak Etis dan Kecenderungan Kecurangan Akuntansi. Melalui www.google.com
Ghozali, Iman. 2012. Partial Least Squares Konsep, Teknik dan Aplikasi SmartPLS 2.0. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ikhsan, Arfan & Muhammad Ishak .2005. “Akuntansi Keperilakuanâ€.Jakarta: Salemba Empat.
Ikatan Akuntansi Indonesia, 1998. Kode EtikIkatan Akuntansi Indonesia.
_______________________,2001. Standar Akuntansi Keuangan. Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan.
Kusumastuti, Nur Ratri.2012. Analisis Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi dengan Perilaku Tidak Etis sebagai Varabel Intervening.Melalui www.google.com
Lou et al.2009. “ Fraud Risk Factor of the Fraud Triangle Assesing the Likelihood of Fraudulent Financial Reportingâ€.Journal of Bussines & Economic Research volume 7 number 2.
Luthans. Fred. 2006. Perilaku Organisasi. Edisi Sepuluh.Yogyakart :Penerbit Andi
m.tempo.com ( diakses pada tanggal 13 November 2014)Mangkunegara
Prabu Anwar.2009. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahan.Bandung:Remaja Rosdakarya
Najahningrum, Anik Fatun. 2013. “Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kecenderungan Kecurangan (Fraud): Persepsi Pegawai Dinas Provinsi DIYâ€. Skripsi. S1 FE UNNES.
Norbarani, Listiana. 2012. “Pendeteksian Kecurangan laporan Keuangan dengan Analisis Fraud Triangle yang Diadopsi dalam SAS No.99â€. Skripsi. Semarang : Fakultas Ekonomi UNDIP.
Pristiyanti, Ika Ruly.2012.â€Persepsi Pegawai Instansi Pemerintah Mengenai Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fraud di Sektor Pemerintahan.â€Skripsi. Semarang : Fakultas Ekonomi UNNES.
Rae and Subramaniam.2008. “Quality Of Internal Control Procedures Antecedents And Moderating Effect On Organisational Justice And Employee Fraud.†Managerial Auditing Journal Vol. 23 No. 2, 2008 pp. 104-124.
Thoyibatun. 2009. Analysing The Influence Of Internal Control Compliance And Compensation System Against Unethical Behavior And Accounting Fraud Tendency(Studies at State University in East Java. Palembang : Simposium Nasional Akuntansi XII.
Valentine et al. 2002. Ethical context, organizational commitment, and person-organization fit. Journal of Business Ethics. Vol. 41 No. 4, pp. 349-61.
www.sinarharapan.com ( diakses pada tanggal 13 November 2014)
Wilopo. 2006. Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap
Kecenderungan Kecurangan Akuntansi : Studi pada Perusahaan Publik dan BUMD di Indonesia. Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang. Melalui www.google.com
Zulkarnain, Rifqi Mirza.2013. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Fraud di Sektor Pemerintahan (Studi Kasus Pada Dinas Se-Kota Surakarta).Skripsi.S1 FE UNNES.