PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN FASILITAS LABORATORIUM TERHADAP HASIL BELAJAR PERAWATAN KULIT WAJAH BERMASALAH DENGAN TEKNOLOGI

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Dwi Yuli Rahmawati

Abstract

Tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh motivasi belajar dan fasilitas laboratorium terhadap hasil belajar dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh motivasi belajar dan fasilitas laboratorium terhadap hasil belajar. Metode penelitian yang di gunakan adalah kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah  total sampling, dengan sampel berjumlah 32 siswa.Variabel independent adalah motivasi belajar dan fasilitas laboratorium dan variable dependent adalah hasil belajar. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah uji deskriptif persentase, uji normalitas data, uji regresi, uji hipotesi, uji simultan, koefisien determinasi dan uji parsial. Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah berdasarkan Uji simultan menggunakan Anava untuk regresi diperoleh F hitung 20,766 dengan probabilitas 0,000 < 0,05 sedangkan Ftabel 3,06 menunjukkan adanya Pengaruh motivasi belajar dan fasilitas laboratorium terhadap hasil belajar mata pelajaran perawatan kulit wajah bermasalah dengan teknologi dan dilihat nilai R square, yaitu sebesar 58,9% sedangkan 41,1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Kesimpulan ada pengaruh motivasi belajar dan fasilitas laboratorium terhadap hasil belajar dan besar pengaruh motivasi belajar dan fasilitas laboratorium terhadap hasil belajar sebesar 58,9%.

To the effect this paper research is subject to be know do influence motivate studies and laboratorium's facility to be usufructs studying and to know how big motivation influence studies and laboratorium's facility to be usufructs studying. Observational method that at utilizes is quantitative. Samples taking tech in observational it is full scale sampling, with total sample 32 students. Variable independent are motivate to study and laboratorium's facility and variable dependent are yielding learned. Methodic collecting that is utilized is observation, questionnaire, interview and documentation. Analisis is data that is utilized is percentage descriptive quiz, data normality quiz, regression quiz, hipotesi's quiz, simultan's quiz, determinant coefficient and partial quiz.Observational result in observational it is base To Test simultan utilizes Anava to acquired regression F computing 20,766 with probability 0,000< 0,05 meanwhile f table 3,06 point out to mark sense motivation influence study  laboratorium's facilities to be usufructs skin care subject studyings troublesome faces with technological and seen to be point  R square,  which is as big as 58,9% meanwhile 41,1% regarded to be other factor that doesn't be assessed deep observational it. Make a knot there are influence motivate studies and laboratorium's facility to be usufructs studying and big influence which is as big as 58,9% .

 

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

References

Agus, Suprijono. 2012. Cooperative Learning. Surabaya: Pustaka Pelajar.
Hadi, Sutrisno. 2000. Statistika Jilid 1. Yogyakarta : ANDI.
Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfa beta.