Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dengan penerapan permainan bocce dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar pada anak kelompok A usia 4-5 tahun di TK Hj.Isriati Baiturrahman I Semarang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis penelitiannya menggunakan metode eksperimen serta bentuk desain eksperimen yang peneliti gunakan yaitu one group pretest-posttest design. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelompok A di TK Hj.Isriati Baiturrahman I Semarang yang berjumlah 30 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian yaitu kuisoner atau angket dengan menggunakan skala likert. Teknis analisis data yang digunakan yaitu dengan analisis deskriptif dan uji hipotesis melalui Uji Paired Sample T-test. Kemampuan motorik kasar anak usia 4-5 tahun sebelum diberikan perlakuan treatment 6,67% kemudian diberi treatment permainan bocce meningkat menjadi 90%. Adapun besar peningkatan kemampuan motorik kasar anak usia dini adalah 83,33%. Berdasarkan perhitungan statistik melalui Uji Paired Sample T-test, menunjukkan bahwa –ttabel > thitung , yaitu (-2,045>-13,325 dengan sig=0,000, sehingga Ha diterima berarti terdapat peningkatan yang signifikan pada kemampuan motorik kasar anak kelompok A (usia 4-5 tahun) setelah diberikan perlakuan atau treatment metode permainan bocce tersebut.